Melakukan perawatan blow permanent bisa membuat tampilan rambut menjadi lebih rapi dan mudah diatur. Bagaimana dengan efek sampingnya?
24 Jul 2022
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Blow permanent adalah perawatan agar tatanan rambut rapi dan mudah diatur
Table of Content
Hampir sebagian besar wanita ingin mempunyai tatanan rambut yang rapi setiap harinya. Untuk mendapatkannya, ada perawatan rambut seperti blow dry atau hair straightening permanent.
Advertisement
Perawatan ini bisa mempermudah Anda setiap harinya, karena tidak perlu lagi repot menggunakan alat catok atau blow rambut sebelum bepergian.
Walau tampak sangat mudah dan menggiurkan, penting bagi Anda memahami apa saja kemungkinan dampaknya bagi rambut. Ini dia beberapa efek samping yang bisa ditimbulkan dari perawatan blow permanent!
Tak semua orang dikaruniai rambut bervolume alami. Bagi pemilik rambut lurus kaku, keriting, kusut, atau megar, ada kalanya ingin mempunyai rambut rapi seperti habis ke salon.
Meluruskan rambut dengan cara mencatok atau mengeriting bisa jadi cara. Namun, ini masih dianggap kurang praktis karena tidak tahan lama.
Tak usah khawatir, kini ada teknik perawatan rambut yang disebut sebagai permanent blow out atau blow permanent.
Blow permanent adalah salah satu perawatan rambut di salon yang tujuan utamanya adalah menciptakan tatanan rambut di-blow dalam jangka waktu yang cukup lama. Jadi, Anda akan terlihat seperti habis ke salon setiap hari!
Selain itu, teknik blow permanent juga akan membuat rambut lebih mudah diatur. Anda tak perlu lagi menghabiskan waktu berjam-jam menata rambut sendiri sebelum pergi.
Untuk mendapatkan hasil rambut mudah diatur dan rapi, perawatan ini akan menggunakan krim keratin khusus.
Setelah rangkaian perawatan selesai, rambut akan terlihat rapi, bervolume, ikal di ujung rambut lebih tertata, dan tak ada lagi bagian yang keluar.
Baca Juga
Blow rambut secara permanen mampu bertahan selama 3-6 bulan. Setelah itu, rambut akan kembali seperti semula karena pertumbuhan rambut yang baru.
Melakukan blow permanent mungkin lebih disarankan ketimbang mencatok atau mengeriting dengan alat styling rambut setiap harinya. Namun, tetap ada risiko rambut rusak atau kering yang mungkin saja terjadi setelah perawatan pelurusan atau blow rambut permanen.
Selain rambut rusak dan kering, salah satu efek samping yang mungkin terjadi adalah penataan rambut jadi lebih sulit, butuh waktu lama saat mengeringkan, hingga pertumbuhan yang melambat.
Apalagi, ketika produk blow permanent yang digunakan mengandung formaldehyde. Ini adalah kandungan yang biasanya ditemukan pada produk pelurus rambut permanen.
Dalam sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Contact Dermatitis mengenai perawatan pelurusan rambut, diketahui bahwa kadar formaldehyde yang cukup tinggi saat proses blow permanent dan asapnya yang terhirup, bisa menimbulkan efek samping, seperti:
Beberapa efek samping lain blow permanent jika dilakukan terus-menerus:
Baca Juga
Melakukan perawatan blow permanent memang cukup menggiurkan. Siapa yang tidak mau mempunyai rambut yang mudah diatur dan terlihat rapi setiap harinya?
Akan tetapi, pastikan Anda juga rajin dan telaten menjaga kesehatan rambut, supaya rambut tetap halus dan sehat. Beberapa cara menjaga kesehatan rambut yang bisa Anda lakukan, antara lain:
Jika masih memiliki kekhawatiran tertentu soal efek samping blow permanent, Anda bisa coba menanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ.
Download sekarang di App store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Body butter adalah produk perawatan tubuh mengandung pelembap yang baik untuk pemilik kulit kering. Meski tampak sama, perbedaan body butter dan body lotion ternyata ada, lho.
Psoriasis kulit kepala ditandai dengan munculnya bercak merah dengan sisik keperakan yang kering, mengelupas, dan gatal. Kondisi ini dapat memengaruhi kesehatan rambut dan kulit kepala Anda.
Cara merawat rambut rusak tidaklah sesederhana memotongnya lebih pendek saja. Pada kasus yang lebih parah, kerusakan rambut bersifat permanen karena terdiri dari sel kulit mati. Kenali penyebabnya sebelum menentuka cara merawatnya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved