Manfaat kaktus di rumah bisa sebagai pembersih udaha dari polusi. Pikiran pun akan lebih rileks dan tidur jadi lebih nyenyak saat memelihara kaktus di rumah.
2023-03-28 22:03:30
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Kaktus adalah tanaman hias yang bisa dipajang di rumah
Table of Content
Memelihara kaktus di rumah menjadi hobi baru yang bisa Anda jalankan selama pandemi. Manfaat kaktus bagi manusia bisa sangat banyak dan beragam. Anda bisa dapatkan ruangan yang bersih dan kenyamanan selama berada di rumah.
Advertisement
Tentunya kaktus ini bagus untuk kesehatan mental, terlebih Anda yang punya level stres tinggi. Yuk, cari tahu manfaat bagi kesehetan dengan merawat kaktus di bawah ini.
Tidak berlebihan, memiliki kaktus di rumah sangat bermanfaat bukan hanya untuk emosi saja, tapi juga fisik seseorang. Bahkan, anak-anak bisa mendapatkan manfaat dengan belajar cara merawat tanaman.
Lebih jauh lagi, beberapa manfaat tanaman kaktus bagi kesehatan di bawah ini:
Seharian bekerja dari rumah membuat jenuh? Satu virtual meeting ke virtual meeting berikutnya serta jam kerja yang tidak jelas saat ada di rumah bisa menurunkan produktivitas.
Ternyata, memiliki kaktus bisa meningkatkan produktivitas. Alasannya karena mood seseorang bisa menjadi lebih baik saat melihatnya. Muncul rasa lebih berenergi dan siap menjalani hari.
Tak hanya itu, produktivitas ini pun juga berlaku untuk anak-anak. Belajar mengamati tanaman membuat mereka bisa belajar dengan lebih baik, dengan rentang fokus yang tidak mudah terdistraksi.
Merawat makhluk hidup lain berupa tanaman seperti kaktus akan menciptakan rasa nyaman dan bahagia. Tak hanya itu, ada rasa bangga dan puas ketika berhasil merawat dengan baik. Ini sama seperti sensasi yang muncul ketika berhasil merawat hewan peliharaan.
Terlebih, kaktus adalah tanaman yang mudah perawatannya. Risiko matinya kaktus sangat rendah jika dibandingkan dengan tanaman lainnya. Selama tahu jenis media tanam, kebutuhan air, hingga kebutuhan pupuk, maka tak ada masalah.
Jangan salah, terapi ini bisa menimbulkan rasa percaya diri karena berhasil. Rasa bangga ini sangat bagus untuk memberikan motivasi terhadap hal-hal lain yang lebih besar.
Manfaat kaktus dalam ruangan juga berperan dalam menyerap karbondioksida dari udara, lalu mengeluarkan oksigen. Ini adalah cara paling dasar untuk meningkatkan kualitas air.
Bahkan pada tahun 1973 silam, NASA melakukan penelitian ilmiah terhadap lebih dari 107 senyawa organik mudah menguap. Penelitian ini dilakukan dengan mengamati kondisi udara di stasiun luar angkasa.
Beberapa penghuni stasiun luar angkasa ada yang mengalami kesulitan bernapas hingga komplikasi pernapasan. Eksperimen pun dilakukan. Salah satunya dengan menanam tanaman di dalam stasiun luar angkasa.
Setelah beberapa bulan, terbukti jumlah senyawa volatile organic compound turun drastis bahkan nyaris hilang. Artinya, dengan memelihara kaktus di dalam rumah, udara bisa menjadi lebih bersih. Risiko menumpuknya debu dan bakteri juga berkurang.
Ada banyak studi yang dilakukan untuk membuktikan manfaat tanaman dalam ruangan terhadap stres manusia. Sebuah studi menunjukkan bahwa tanaman di dalam ruangan bisa mengurangi rasa cemas berlebih, stres, lelah, hingga rasa marah.
Saat merasa suntuk, coba ambil jeda dengan mengamati kaktus peliharaan Anda. Bukan sekadar iseng, ada studi yang membuktikan bahwa tampilan kaktus yang menggemaskan dapat meredakan stres bahkan mengurangi risiko depresi yang dipicu stres.
Jenis kaktus pun ada beberapa macam. Anda bisa mengoleksi kaktus dan membuat rumah menjadi lebih hijau.
Orang yang sedang dalam proses pemulihan juga berpotensi mempercepat proses pemulihan. Tentu efeknya tidak instan seperti halnya obat-obatan, hanya saja proses pemulihan menjadi lebih cepat. Ada eksperimen meletakkan kaktus di ruang rawat inap rumah sakit dan membuat pasien merasa lebih nyaman dan tidak stres.
Terbukti, ada banyak manfaat memelihara kaktus dan juga tanaman lain di rumah. Namun perlu diingat, kaktus merupakan tanaman berduri yang mungkin bisa berisiko bagi anak kecil dan hewan peliharaan.
Baca juga: Jenis Tanaman Obat-obatan yang Wajib Ada di Rumah
Kaktus juga merupakan tanaman yang mudah dirawat. Berikut cara merawat kaktus yang bisa Anda lakukan di rumah.
Kaktus tidak butuh disiram setiap hari. Tanaman ini bisa bertahan hidup di tanah yang kering, kok. Namun, Anda tetap perlu memberikannya air yang cukup. Lakukan penyiraman sekitar 4—5 hari sekali dengan air. Itu sudah cukup membuat tanaman ini bertahan hidup.
Jika merawat kaktus dalam rumah, Anda perlu membawanya ke luar rumah setiap hari. Anda bisa menaruhnya di pinggir jendela setiap hari. Namun, jangan sampai terkena matahari yang terlalu panas, ya. Kaktus Anda juga bisa terbakar dan akhirnya mati.
Anda perlu menggunakan kerikil, tanah, pasir, dan serbuk arang dalam pot kaktus. Drainase dari media tanam dengan perpaduan tersebut akan sangat baik. Dengan begitu, kaktus Anda pun bisa tumbuh dengan subur juga.
Kaktus juga butuh pupuk untuk menjaga kesuburannya. Namun, pemberian pupuknya tidak boleh terlalu banyak. Anda hanya perlu memberikan pupuk setahun sekali saat musim hujan. Komposisi pupuknya juga tidak boleh terlalu banyak, ya.
Baca juga: Manfaat Berkebun untuk Kesehatan Mental
Perhitungkan betul di mana meletakkan kaktus agar tidak mudah tersenggol, sekaligus memastikannya mendapat sinar matahari yang cukup. Apabila ingin mendapatkan manfaat kaktus yang membuat rileks dan meningkatkan produktivitas, kamar kerja bisa jadi pilihan.
Jika Anda ingin tahu lebih lanjut seputar manfaat kaktus dan tanaman lainnya untuk kesehatan mental, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Saat melihat iklan suplemen kecantikan, Anda mungkin sering mendengar khasiat produknya yang dapat menangkal radikal bebas. Meski terdengar familiar, tapi tahukah Anda apa itu radikal bebas? Mengapa radikal bebas berbahaya?
Manfaat susu almond untuk ibu menyusui adalah melancarkan ASI, meningkatkan sistem imun, memperkuat tulang, mengatasi peradangan, hingga menyehatkan mata.
Pakaian renang pada umumnya terbuat dari bahan lycra, polyester, dan juga nylon. Ketiga bahan ini dapat membantu gerak Anda lebih mudah saat berada di dalam air.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved