Kewajiban anak di sekolah yang harus dipatuhi, antara lain mengenakan seragam sekolah, mematuhi peraturan sekolah, hingga belajar dengan kondusif.
8 Mar 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Orangtua perlu membantu anak untuk memenuhi kewajibannya di sekolah
Table of Content
Sebagai orangtua, Anda dapat mengajarkan berbagai kewajiban anak di sekolah sejak mereka menunjukkan kesiapan untuk bersekolah. Sebab, anak diharuskan untuk menjalankan berbagai kewajibannya di sekolah dan belajar bertanggung jawab atas dirinya sendiri.
Advertisement
Setelah mulai bersekolah, anak akan lebih banyak berada di luar rumah. Mereka juga mulai belajar membawa diri dan bergaul dengan teman-temannya. Bukan hanya kewajiban, anak juga memiliki hak-hak yang harus mereka dapatkan di sekolah.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), salah satu arti hak adalah milik atau kepunyaan. Dengan kata lain, hak adalah sesuatu yang menjadi milik atau kepunyaan seseorang.
Lantas, apa hak anak di sekolah? hak anak di sekolah adalah sesuatu yang berhak diterima atau didapatkannya sebagai pelajar di sekolah.
Sementara itu, kewajiban merupakan sesuatu yang diwajibkan atau harus dilaksanakan. Maka dari itu, kewajiban anak di sekolah adalah berbagai hal yang harus ia laksanakan atau patuhi selaku pelajar di sekolah.
Hak dan kewajiban anak di sekolah tentu harus dipenuhi. Hal ini akan membuat siswa merasa dihargai dan bertanggung jawab. Jangan sampai anak hanya melaksanakan kewajiban, tapi tidak mendapatkan haknya, atau begitupun sebaliknya.
Setiap sekolah umumnya memiliki peraturan masing-masing, termasuk yang berkaitan dengan kewajiban anak di sekolah. Meski demikian, ada berbagai kewajiban sebagai siswa di sekolah yang secara umum diterapkan.
Berikut adalah berbagai contoh kewajiban di sekolah yang perlu dilakukan.
Salah satu kewajiban anak di sekolah adalah tepat waktu berdasarkan dengan jadwal yang ditentukan. Tepat waktu di sini berlaku untuk:
Contoh kewajiban di sekolah adalah mengenakan seragam tertentu sesuai dengan peraturan. Setiap sekolah mungkin memiliki ketentuan seragam yang berbeda.
Selain itu, anak biasanya harus mengenakan model seragam yang berbeda hampir setiap harinya.
Sebagai orangtua, Anda juga perlu mengetahui hal ini supaya bisa membantu mempersiapkan pakaian sekolah anak. Di Indonesia, beberapa jenis seragam yang tersedia adalah:
Mengingat tujuan utama anak sekolah adalah belajar, maka ia juga wajib mempersiapkan semua perlengkapan yang diperlukan untuk belajar.
Ajarkan juga kepada si kecil untuk menjaga kerapian buku dan alat-alat tulis yang digunakan agar tidak mudah hilang atau berceceran.
Setiap sekolah memiliki peraturan yang harus dipatuhi oleh para siswa.
Umumnya, tata tertib tersebut berisi tidak terlambat masuk sekolah, memakai seragam rapi dengan atribut lengkap, tidak boleh meninggalkan sekolah tanpa izin, wajib menjaga ketertiban dan ketenangan di kelas, serta menghormati seluruh warga sekolah.
Selain itu, berbagai kewajiban murid di sekolah yang berkaitan dengan peraturan kelas adalah:
Salah satu kewajiban anak di lingkungan sekolah adalah menjaga kebersihan kelas dan sekolah. Beberapa kewajiban anak sekolah terkait hal ini meliputi:
Ada sejumlah tanggung jawab anak di sekolah yang berkaitan dengan kondisi atau suasana kelas.
Sebab, kelas yang kondusif dapat membantu anak belajar lebih nyaman. Berikut adalah beberapa kewajiban yang perlu dilakukan:
Guru sering kali memberi nasihat yang baik untuk para siswanya, misalnya rajin belajar agar menjadi anak yang cerdas.
Sudah menjadi kewajiban jika anak harus mematuhi nasihat tersebut. Hal ini dapat mendorong mereka untuk memiliki budi pekerti yang luhur dan terhindar dari perilaku yang menjerumuskan.
Anak juga wajib menghormati guru yang mengajar dan mendidiknya. Berperilaku tidak sopan dapat membuatnya dicap sebagai ‘anak nakal’.
Contoh sikap menghormati guru yang harus anak terapkan, yaitu memberi salam, mendengarkan ketika guru menjelaskan materi, tidak memotong pembicaraan guru, dan selalu mengerjakan tugas yang diberikan guru.
Di sekolah, anak wajib bersikap baik terhadap orang lain. Mereka harus menghargai teman-temannya tanpa memandang latar belakang apa pun.
Jangan sampai anak melakukan bullying pada temannya karena bisa menimbulkan terjadinya konflik, bahkan membuat korbannya mengalami trauma.
Partisipasi aktif dalam kelas juga termasuk kewajiban anak di sekolah yang perlu dilaksanakan. Berikut adalah beberapa kewajiban terkait hal ini:
Orangtua perlu membantu anak dalam menjalankan berbagai kewajibannya di sekolah. Maka dari itu, Anda wajib mengetahui apa saja aturan-aturan sekaligus kegiatan yang terjadi di kelas dan di sekolah.
Jika si kecil terlihat kesulitan dalam menjalankan kewajiban anak di sekolah, ajaklah ia berdiskusi untuk mengetahui kendala dan mencari jalan keluarnya.
Anda mungkin juga perlu berdiskusi dengan wali kelasnya jika anak tidak mampu memenuhi beberapa kewajiban, untuk dicari jalan tengahnya.
Berikan anak tuntunan untuk melaksanakannya dengan baik dan selalu ingatkan dirinya untuk senantiasa menjalankan kewajiban tersebut. Hak dan kewajiban anak di sekolah adalah dua hal penting yang harus ditaati.
Baca Juga
Di samping kewajiban anak di sekolah, terdapat hak-hak yang bisa mereka peroleh. Apa saja hak siswa di sekolah berkaitan dengan proses pembelajaran, sosialisasi, hingga lingkungan.
Berikut adalah hak anak di sekolah yang harus dipenuhi:
Contoh hak anak di sekolah adalah mendapatkan pelajaran.
Anak harus mendapat materi pelajaran dan informasi yang dibutuhkan untuk memperoleh pengetahuan. Siswa disabilitas pun berhak mendapat kesempatan untuk belajar.
Selain itu, guru maupun pihak sekolah harus memastikan agar siswa dapat belajar di lingkungan sekolah yang kondusif.
Salah satu hak seorang pelajar adalah bertanya dan berpendapat.
Setiap siswa berhak untuk bertanya kepada guru mengenai materi yang belum dimengerti atau mengemukakan pendapatnya perihal proses pembelajaran ataupun sistem pengajaran.
Akan tetapi, pastikan untuk menyampaikannya dengan kata-kata yang santun.
Terkadang, kecurangan dapat terjadi di sekolah. Misalnya, siswa yang memiliki latar belakang tertentu, misalnya anak pemegang kekuasaan diberi nilai yang lebih tinggi.
Hal ini tentu tidak boleh terjadi. Setiap siswa berhak mendapat perlakuan yang adil dan mendapatkan nilai sesuai dengan kemampuannya.
Hak anak di lingkungan sekolah selanjutnya, yakni dapat menggunakan fasilitas sekolah yang ada. Misalnya, kamar mandi, perpustakaan, masjid, ruang komputer, ruang seni, atau laboratorium sains.
Namun, jika pihak sekolah mengharuskan siswa meminta izin terlebih dahulu, maka anak harus mematuhi hal tersebut.
Anak berhak merasa aman dan diperlakukan dengan baik. Lingkungan sekolah harus nyaman maupun bebas dari perundungan (bullying) sehingga anak dapat belajar dan bersosialisasi dengan baik di sekolah.
Ketika mendapat perlakuan yang baik, hal ini juga akan mengajarkan anak untuk berperilaku yang sama.
Salah satu hak siswa di sekolah adalah berteman dengan siapa saja. Mereka boleh berteman dengan anak dari ras, suku, atau agama mana pun di sekolah tanpa membeda-bedakannya. Tak hanya belajar, di sekolah juga anak berhak bermain dengan temannya, misalnya saat waktu istirahat.
Mendapat tempat yang bersih merupakan hak di sekolah bagi anak. Kelas yang terjaga kebersihannya dapat membuat anak belajar dengan nyaman.
Selain itu, lingkungan sekolah dan kamar mandi yang bersih juga membantu anak terhindar dari penyakit. Namun, bukan hanya tanggung jawab petugas kebersihan, seluruh warga sekolah harus ikut menjaga kebersihan.
Itulah berbagai contoh hak dan kewajiban anak di sekolah yang tidak boleh diabaikan. Pastikan anak mendapat hak dan melaksanakan kewajibannya selama di sekolah.
Sementara itu, jika Anda punya pertanyaan seputar kesehatan anak, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Ada beberapa alasan tepat yang bisa orang tua jadikan pertimbangan sebelum memutuskan anak pindah sekolah, salah satunya kesehatan mental.
Vitamin untuk anak susah makan yang bagus banyak macamnya di pasaran. Namun, pastikan mengandung vitamin B1 dan vitamin D. Kenapa?
Metode pembelajaran, seperti diskusi, eksperimen, hingga tanya jawab dapat membantu proses belajar menjadi efektif dan efisien.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved