logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kehamilan

Berat Badan Turun Saat Hamil, Haruskah Ibu Khawatir?

open-summary

Berat badan turun saat hamil bisa disebabkan oleh perubahan pola makan, morning sickness, hingga penyakit seperti infeksi dan diabetes. Ibu hamil perlu rutin berkonsultasi ke dokter untuk menjaga kenaikan berat badan dalam rentang normal.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

12 Jul 2021

Penyebab berat badan turun saat hamil antara lain perubahan pola makan, morning sickness, dan penyakit

Berat badan turun saat hamil tidak selalu berbahaya

Table of Content

  • Penyebab berat badan turun saat hamil
  • Cara mengatasi ibu hamil yang tampak kurus ketika berat badan turun

Berat badan turun saat hamil bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari yang tidak berbahaya hingga penyakit yang perlu diwaspadai. Jika penurunan terjadi hanya sementara dan setelah itu mulai kembali naik, Anda tidak perlu khawatir.

Advertisement

Sebaliknya, jika penurunan itu terjadi secara terus-menerus bahkan setelah melewati trimester pertama kehamilan dan membuat ibu hamil tampak kurus, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter kandungan untuk mencari tahu penyebabnya. Ini juga untuk mencegah gangguan lebih lanjut baik pada ibu maupun janin.

Penyebab berat badan turun saat hamil

Penurunan berat badan saat hamil bisa disebabkan oleh perubahan pola makan
Perubahan pola makan bisa menyebabkan berat badan turun saat hamil

Penurunan berat badan saat hamil bisa disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya:

1. Perubahan pola makan

Salah satu penyebab ibu hamil turun berat badan bahkan mungkin tampak kurus ketika masa kehamilan adalah berubahnya pola makan demi mencapai kehamilan yang lebih sehat.

Perubahan ini lah yang tanpa disengaja bisa saja menyebabkan terjadinya penurunan berat badan, karena asupan yang tinggi kalori, lemak, dan gula biasanya jadi hal pertama yang akan dihindari.

Seiring bertambahnya usia kehamilan, biasanya kenaikan berat badan akan tetap terjadi. Hal ini tidak berbahaya bagi ibu maupun janin.

2. Morning sickness

Mual dan muntah atau yang sering disebut sebagai morning sickness adalah salah satu keluhan ibu hamil yang paling lazim terjadi. Pada beberapa ibu hamil, kondisi ini bisa memicu penurunan berat badan saat hamil, bahkan membuat mereka tampak kurus.

Gejala ini biasanya muncul saat hamil muda atau saat usia kehamilan masih masuk trimester pertama. Setelah itu, rasa mual dan keinginan untuk muntah akan hilang dan berat badan akan kembali seperti semula atau mulai mengalami kenaikan.

3. Hyperemesis Gravidarum

Hyperemesis gravidarum sebenarnya punya gejala yang sama dengan morning sickness, yaitu mual dan muntah. Namun, jauh lebih parah.

Penurunan berat badan yang terjadi akibat kondisi ini pun akan lebih drastis, yaitu lebih dari 5% dari berat badan sebelum hamil. Itu sebabnya, beberapa ibu hamil yang mengalami hiperemesis gravidarum bisa tampak terlihat kurus.

Hyperemesis gravidarum biasanya muncul pada minggu ke-4 hingga ke-6 kehamilan dan akan berakhir pada minggu ke-13. Pada kebanyakan wanita yang mengalaminya, memasuki minggu ke-14 hingga 20, kondisi akan dirasa jauh lebih membaik. Namun ada juga ibu yang membutuhkan perawatan lebih intensif akibat kondisi ini.

4. Penyakit lain yang diderita

Terkadang, berat badan turun saat hamil juga bisa terjadi karena riwayat penyakit yang diderita ibu. Beberapa contoh penyakit yang bisa menyebabkan kondisi ini antara lain:

  • Diabetes yang tidak terdiagnosis
  • Kelenjar tiroid yang hiperaktif
  • Penyakit autoimun
  • Infeksi
  • Penyakit saluran cerna
  • Kelainan saraf
  • Gangguan makan
  • Gangguan mental
  • Kanker

5. Keguguran

Penurunan berat badan bisa menjadi salah satu tanda keguguran. Terutama, apabila ada gejala lain yang dirasakan, seperti sakit punggung yang cukup parah, keluarnya keputihan berwarna merah muda, ada perdarahan dari vagina, hingga kontraksi.

Cara mengatasi ibu hamil yang tampak kurus ketika berat badan turun

Berat badan turun saat hamil perlu diperiksakan ke dokter
Periksakan ke dokter apabila terjadi penurunan berat badan yang mengkhawatirkan

Kalau Anda mengalami penurunan berat badan saat hamil, maka segeralah berkonsultasi ke dokter kandungan. Apalagi jika perubahan fisik yang jadi lebih kurus sudahh tampak.

Kondisi ini memang tidak selalu bahaya, akan tetapi jika turun berat badan drastis dan tampak kurus, ibu hamil perlu memastikan bahwa kebutuhan gizi terpenuhi.

Anda juga disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter apabila penurunan berat badan disertai dengan rasa sakit kepala, badan yang lemas, atau muntah dan mual yang tak kunjung reda.

Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi penurunan berat badan saat kehamilan yang membuat ibu hamil tampak kurus.

  • Makan lebih sering tapi dalam porsi yang lebih kecil.
  • Konsumsi vitamin ibu hamil untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.
  • Hindari mengonsumsi makanan yang bau, rasa, atau teksturnya membuat Anda mual.
  • Menambah asupan protein dalam menu sehari-hari untuk menambah asupan kalori harian.
  • Banyak minum air.

Baca Juga

  • Perut Bunyi Saat Hamil, Normalkah?
  • Bumil Sulit Tidur Setiap Malam? Bantal Hamil Mungkin Bisa Jadi Solusinya
  • Mengenal Penyebab Bayi Cegukan dalam Kandungan dan Perbedaan Gejalanya dengan Tendangan Janin

Penurunan berat badan saat hamil adalah hal yang cukup sering terjadi dan tidak semuanya disebabkan oleh kondisi berbahaya. Untuk mencegah kondisi ini bertambah parah, rutin lah berkonsultasi dengan dokter kandungan.

Anda juga disarankan untuk selalu mencatat kondisi perkembangan tubuh selama kehamilan, termasuk berat badan dan lingkar perut. Dengan begitu, Anda bisa menyadari apabila ada perubahan yang mencurigakan dan perlu segera diperiksakan ke dokter.

Advertisement

menjaga kehamilantrimester pertama kehamilanmasalah kehamilan

Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved