Kebutuhan energi harian per hari setiap orang berbeda, tergantung jenis kelamin, usia, dan aktivitasnya. Bagaimana cara menghitungnya?
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
20 Des 2020
Kebutuhan energi bisa berbeda untuk pria dan wanita
Table of Content
Mengetahui jumlah kebutuhan energi per hari biasanya dilakukan oleh orang-orang yang sedang menjalani program diet. Namun, mengontrol jumlah energi yang masuk dan keluar dari tubuh juga sangat diperlukan untuk memastikan tubuh tetap sehat dan bebas dari penyakit.
Advertisement
Kebutuhan energi, atau populer disebut sebagai kalori, adalah satuan yang digunakan untuk mengetahui kandungan energ pada makanan atau minuman yang Anda konsumsi. Di kemasan produk makanan atau minuman, kalori bisa juga ditulis dalam satuan ‘kcal’ atau ‘kJal’ dengan 1kcal = 4,2kJal.
Jumlah kalori yang dibutuhkan setiap orang berbeda-beda, tergantung beberapa hal seperti:
Untuk mengetahui secara pasti kebutuhan energi pribadi, berkonsultasilah dengan dokter atau ahli nutrisi. Namun, ada standar universal yang bisa Anda gunakan dalam menentukan kebutuhan energi bagi tubuh sesuai patokan tertentu.
Menurut Departemen Kesehatan Amerika Serikat, terdapat 3 standar baku dalam menentukan jumlah kebutuhan energi manusia pada umumnya, yakni berdasarkan umur, jenis kelamin, dan 3 level aktivitas fisik. Ukuran tubuh (tinggi dan berat badan) juga memengaruhi.
Hanya acuannya diambil berdasarkan ukuran rata-rata sesuai umur pada tiap jenis kelamin, misalnya:
Berdasarkan patokan tersebut, kebutuhan energi rata-rata yang dibutuhkan oleh seseorang adalah:
Jika dibahas lebih detail lagi, kebutuhan kalori seseorang bisa dihitung berdasarkan jenis kelaminnya. Kebutuhan energi laki-laki bila dilihat dari usia dan tingkat aktivitasnya adalah sebagai berikut ini.
Sementara itu kebutuhan energi perempuan bila dilihat dari usia dan aktivitasnya adalah sebagai berikut:
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kebutuhan kalori harus masuk dan keluar harus seimbang untuk mencegah Anda mengalami kegemukan atau obesitas. Berat badan yang ideal juga akan menjaga tubuh dari berbagai macam masalah kesehatan, seperti malnutrisi, diabetes tipe 2, penyakit jantung, stroke, dan kanker.
Penghitungan ini hanya hitungan secara kasar. Sebenarnya, harus ada pemeriksaan tersendiri untuk menentukan kebutuhan kalori seseorang.
Baca Juga
Agar berat badan tidak melonjak, pastikan konsumsi total lemak harian tidak melebihi dari 30% kebutuhan energi Anda. Dari jumlah tersebut, total lemak jenuh tidak boleh lebih dari 10% dan lemak trans harus di bawah 1% dari kebutuhan energi harian.
Sementara itu, pemenuhan kebutuhan energi harian harus diperoleh dengan:
Bila Anda memiliki masalah kesehatan tertentu, konsultasikan dengan dokter mengenai cara memenuhi kebutuhan energi harian.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang cara memenuhi kebutuhan energi harian, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Asni Harismi
Referensi
Artikel Terkait
Fungsi zat besi untuk tubuh begitu beragam, seperti membantu produksi sel darah merah dan zat besi juga bermanfaat untuk meningkatkan sistem imun hingga meningkatkan kualitas tidur.
16 Jun 2020
Cara menghilangkan varises bisa dilakukan dengan mudah di rumah, seperti olahraga yang teratur, ubah pola makan, hingga menghindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat.
14 Mei 2019
Jenis garam yang beragam memiliki fungsi dan kegunaannya masing-masing. Garam bisa membantu menjaga kesehatan tubuh asalkan tidak dikonsumsi secara berlebihan.
20 Mei 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved