logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Penyakit

Kenali Perbedaan Benjolan di Kelopak Mata Akibat Bintitan dan Kalazion

open-summary

Benjolan di kelopak mata dapat disebabkan bintitan atau kalazion. Perbedaan mendasar dari kedua kondisi ini adalah penyebabnya. Bintitan disebabkan infeksi, sedangkan kalazion diakibatkan penyumbatan kelenjar minyak kecil di kelopak mata.


close-summary

24 Agt 2022

| Fadli Adzani

Ditinjau oleh dr. Reni Utari

Benjolan di kelopak mata

Terdapat perbedaan benjolan di kelopak mata yang disebabkan bintitan dan kalazion. Apa saja?

Table of Content

  • Perbedaan benjolan di kelopak mata akibat bintitan dan kalazion
  • Faktor risiko bintitan dan kalazion
  • Cara mencegah bintitan dan kalazion

Benjolan di kelopak mata sering kali dianggap sebagai bintitan (hordeolum). Padahal, kondisi ini juga bisa disebabkan kalazion yang bentuknya mirip dengan bintitan.

Advertisement

Meskipun bintitan dan kalazion merupakan penyakit yang umumnya tidak berbahaya, penting bagi Anda untuk memahami perbedaannya agar penanganan yang tepat bisa diberikan.

Perbedaan benjolan di kelopak mata akibat bintitan dan kalazion

Tanpa pengamatan dari dokter, kemungkinan sulit bagi Anda untuk melihat perbedaan bintitan dan kalazion. Sebab, keduanya sama-sama menimbulkan benjolan bengkak yang berwarna merah.

Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai perbedaan kalazion vs. hordeolum yang bisa Anda simak.

1. Bintitan

benjolan di kelopak mata akibat bintitan
Benjolan bintitan.

Bintitan adalah benjolan merah kecil yang terasa sakit dan umumnya muncul di dasar bulu mata atau di bawah kelopak mata. Sebagian besar penyebab benjolan di mata ini adalah infeksi bakteri.

Berikut adalah dua jenis bintitan yang dapat Anda alami.

Bintitan eksternal

Bintitan eksternal atau luar adalah benjolan yang muncul di pangkal bulu mata.

Kebanyakan kasus bintitan eksternal disebabkan infeksi folikel rambut. Selain itu, teksturnya menyerupai jerawat.

Bintitan internal

Bintitan internal adalah benjolan di kelopak mata bagian dalam yang biasanya terjadi akibat infeksi pada kelenjar penghasil minyak.

Perbedaan kalazion dan hordeolum dapat dilihat dari gejalanya. Hordeolum alias bintitan umumnya dapat menimbulkan gejala-gejala berikut ini.

  • Timbulnya benjolan merah yang terasa menyakitkan pada sepanjang tepi kelopak mata di dasar bulu mata. Ini dapat membuat seluruh kelopak mata membengkak.
  • Terdapat bintik nanah kecil di tengah benjolannya.
  • Penderitanya dapat merasa seperti ada sesuatu di mata.
  • Sensasi gatal di mata.
  • Sensitif terhadap cahaya.
  • Munculnya kerak di sepanjang tepi kelopak mata.
  • Mata berair.

Bintitan biasanya tidak membutuhkan pengobatan khusus karena bisa hilang dengan sendirinya. Akan tetapi, Anda dapat menggunakan kompres hangat untuk mempercepat proses pemulihan.

Jika metode di atas tidak membuahkan hasil, dokter bisa memberikan obat mata antibiotik tetes atau topikal (oles) sebagai cara mengatasi benjolan di dalam kelopak mata akibat bintitan.Selain itu, ketika infeksinya tidak kunjung membaik atau menyebar ke area tubuh lain, dokter bisa memberikan obat antibiotik tablet atau pil.

Dalam beberapa kasus, cara menghilangkan benjolan di kelopak mata yang disebabkan bintitan juga dapat melibatkan prosedur operasi, terutama jika benjolan tersebut tidak kunjung sembuh.

Selama prosedur operasi berlangsung, dokter bisa membuat sayatan kecil untuk mengeluarkan nanah dari dalam benjolan.

2. Kalazion