logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

Benarkah Kayu Manis dan Madu Menyehatkan? Ini Faktanya

open-summary

Kayu manis dan madu adalah dua bahan alami dengan banyak khasiat untuk kesehatan. Menggabungkan keduanya diklaim dapat membuat manfaatnya meningkat. Namun, waspada, madu mengandung kadar gula tinggi dan kayu manis mengandung coumarin yang bisa beracun.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri

31 Agt 2020

Menggabungkan kayu manis dan madu dipercaya meningkatkan manfaatnya

Menggabungkan kayu manis dan madu dipercaya meningkatkan khasiatnya

Table of Content

  • Manfaat kayu manis
  • Manfaat madu
  • Manfaat kayu manis dan madu
  • Cara mendapatkan manfaat kayu manis dan madu

Kayu manis dan madu adalah dua bahan alami dengan banyak khasiat untuk kesehatan. Menggabungkan keduanya diklaim dapat membuat manfaatnya meningkat. Namun, harus tetap waspada karena madu mengandung kadar gula tinggi sementara kayu manis mengandung coumarin yang bisa beracun.

Advertisement

Terlepas dari manfaat masing-masing dari kayu manis dan madu, belum ada bukti ilmiah yang memperkuat klaim mengonsumsi keduanya bersamaan akan meningkatkan khasiatnya. Beberapa klaim seperti mengatasi alergi hingga jerawat juga cukup populer namun belum terbukti.

Manfaat kayu manis

Kayu manis merupakan rempah yang memiliki manfaat bagi kesehatan
Kayu manis merupakan rempah yang memiliki manfaat bagi kesehatan

Kayu manis adalah rempah yang populer digunakan untuk memasak atau membuat kue. Komponen dalam kayu manis yang paling sering diteliti adalah cinnamaldehyde, yaitu substansi yang memberikan rasa dan aroma kuat dari kayu manis.

Beberapa manfaat kayu manis adalah:

  • Potensi meredakan peradangan

Peradangan yang terjadi dalam jangka panjang bisa meningkatkan risiko seseorang mengalami penyakit kronis. Menurut studi, mengonsumsi kayu manis dapat meredakan inflamasi atau peradangan.

  • Potensi mengatasi masalah saraf

Beberapa penelitian menyatakan bahwa kayu manis dapat memperlambat penyakit saraf degeneratif seperti Parkinson dan Alzheimer. Namun, penelitian ini masih melibatkan uji laboratorium terhadap binatang dan belum terkonfirmasi pada manusia.

  • Potensi melindungi dari kanker

Beberapa uji laboratorium pada binatang juga membuktikan bahwa kayu manis mencegah pertumbuhan dan reproduksi sel kanker. Namun masih perlu penelitian lebih jauh terhadap manusia untuk membuktikannya.

  • Potensi mengatasi masalah menstruasi

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kayu manis mampu mengatasi nyeri pada saat haid dan PMS, serta memperbaiki siklus menstruasi pada pasien sindrom ovarium polikistik.

Baca Juga

  • Kenali Represi Mental yang Membantu Diri Melupakan Trauma
  • Suntik Kurus, Prosedur Kecantikan untuk Turunkan Berat Badan
  • Mengenal Fungsi Tulang Pengumpil, Saudara Tulang Hasta

Manfaat madu

Madu sendiri dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan
Madu sendiri dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan

Ada banyak jenis madu dengan khasiatnya masing-masing. Sangat bijak mengganti gula dengan madu namun tetap dalam porsi yang wajar. Lantas, apa saja manfaat dari madu?

  • Mengatasi batuk

Ada penelitian yang menyebut bahwa madu dapat meredakan batuk di malam hari dibandingkan dengan dextromethorphan, kandungan yang ada dalam banyak obat batuk. Mengonsumsi madu disebut bisa membantu seseorang mengeluarkan lendir. Namun, penelitian terkait hal ini terus dikembangkan.

  • Mengobati luka

Secara alami, madu bisa membantu mengobati luka gores atau luka bakar. Caranya cukup dengan mengoleskan madu pada area luka.

Manfaat kayu manis dan madu

Bagaimana jika kayu manis dan madu digabungkan, apakah sesuai klaimnya bisa lebih berkhasiat? Sebenarnya, tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan hal ini. Namun ada beberapa potensi yang disebut-sebut sebagai khasiat konsumsi kayu manis dan madu:

  • Kaya antioksidan

Baik kayu manis maupun madu sama-sama merupakan sumber antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan. Adanya antioksidan dalam kayu manis dan madu melindungi dari molekul radikal bebas penyebab kerusakan sel.

  • Potensi turunkan risiko penyakit jantung

Gabungan kayu manis dan madu berpotensi menurunkan risiko seseorang menderita penyakit jantung. Hal ini bisa terjadi karena gabungan kayu manis dan madu bisa menurunkan kolesterol jahat (LDL) hingga 6-11%. Selain itu, madu juga bisa meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sekitar 3%.

Meski demikian, penelitian bahwa kayu manis dan madu bisa menurunkan tekanan darah ini baru dilakukan pada uji laboratorium terhadap binatang. Namun, kayu manis dan madu memang terbukti bisa mencegah penyakit jantung karena sifatnya yang meredakan inflamasi, salah satu faktor utama pemicu penyakit jantung.

  • Potensi meredakan luka

Kayu manis dan madu bisa membantu mengatasi infeksi kulit ketika dioleskan langsung. Lagi-lagi, ini bisa terjadi berkat manfaat keduanya yang dapat melawan bakteri sekaligus meredakan inflamasi. Bahkan pada penderita diabetes yang kerap mengalami resistansi dari bakteri, ekstrak minyak kayu manis dapat melindungi dari jenis bakteri itu.

  • Potensi mengendalikan diabetes

Ada banyak sekali penelitian yang menyebut manfaat kayu manis dan madu dalam mengendalikan diabetes. Salah satu caranya adalah kayu manis yang meningkatkan sensitivitas insulin sehingga kadar gula darah menurun. Kayu manis dapat membuat sel-sel tubuh lebih sensitif terhadap hormon insulin.

Di sisi lain, madu juga aman dikonsumsi penderita diabetes karena tidak menyebabkan gula darah melonjak seperti halnya mengonsumsi gula. Selain itu, madu juga bermanfaat dalam memperbaiki kadar kolesterol penderita diabetes.

Selain beberapa khasiat kayu manis dan madu di atas, klaim lain seperti mengatasi common cold, jerawat, menurunkan berat badan, meredakan nyeri sendi, hingga mengatasi masalah pencernaan masih belum terbukti secara ilmiah. Memang klaim-klaim ini cukup populer, namun masih memerlukan penelitian lebih menyeluruh.

Cara mendapatkan manfaat kayu manis dan madu

Untuk bisa mendapatkan manfaat terbaik dari kayu manis dan madu, pilih jenis yang paling alami. Namun tetap hati-hati mengonsumsi madu karena kandungan glukosanya tinggi dan bisa berpengaruh terhadap kadar gula darah.

Selain itu, kayu manis juga mengandung substansi bernama coumarin yang bisa menyebabkan keracunan jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Batasi konsumsi harian sekitar ½-1 sdt. Sementara untuk mengaplikasikannya pada luka, gunakan kayu manis dalam bentuk ekstrak minyak, bukan bubuk.

Advertisement

hidup sehatmadupola hidup sehat

Ditulis oleh Azelia Trifiana

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved