logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kesehatan Wanita

Makanan Penyebab Keputihan Abnormal yang Harus Dibatasi

open-summary

Makanan penyebab keputihan perlu Anda waspadai. Gula, keju, hingga karbohidrat tinggi dapat memicu terjadinya infeksi bakteri atau jamur pada vagina.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

3 Jun 2019

Makanan penyebab keputihan abnormal harus dibatasi

Makanan tertentu dapat memicu keputihan abnromal

Table of Content

  • Makanan penyebab keputihan abnormal
  • Makanan yang sehat untuk organ intim wanita

Keputihan memiliki fungsi yang penting dalam sistem reproduksi wanita. Keputihan dapat membawa sel-sel mati dan bakteri keluar, untuk menjaga vagina tetap bersih, dan membantu mencegah infeksi.

Advertisement

Keputihan merupakan hal yang normal terjadi pada wanita. Biasanya, keputihan berwarna bening atau putih, serta tidak menimbulkan bau yang tajam. Akan tetapi, jika warna dan bau keputihan sangat berbeda dari biasanya, maka Anda mengalami keputihan abnormal.

Makanan penyebab keputihan abnormal

Keputihan abnormal dapat berwarna abu, kuning atau hijau, bertekstur tebal, berlebih, dan berbau busuk. Infeksi bakteri atau jamur pada vagina, biasanya menyebabkan keputihan abnormal, dan disertai rasa gatal atau terbakar.

Menurut ahli, ada beberapa kandungan dalam makanan yang dapat memicu terjadinya infeksi bakteri, atau jamur pada vagina hingga menyebabkan keputihan yang abnormal. Berikut makanan penyebab keputihan yang harus wanita ketahui:

1. Gula

Mengonsumsi banyak makanan manis yang tinggi gula, dapat meningkatkan kemungkinan wanita terkena infeksi jamur vagina. Jamur sangat menyukai gula, kehangatan, dan kelembapan sehingga meningkatkan produksinya.

Jika Anda makan kue setelah berolahraga tanpa mengganti celana dalam, maka berisiko terkena infeksi jamur. Hal tersebut dapat menjadi penyebab keputihan yang tebal dan gatal.

2. Alkohol

Alkohol dapat mendorong jamur untuk tumbuh di vagina. Jika tumbuh berlebih, maka jamur ini dapat menyebabkan terjadinya infeksi jamur.

Tak hanya itu, vagina juga menjadi kering karena tidak dapat menghasilkan pelumas yang cukup. Oleh sebab itu, timbul keputihan berlebih dan gatal pada vagina Anda.

3. Asparagus

Meski menyehatkan, asparagus tidak boleh dikonsumsi berlebihan oleh wanita. Asparagus dapat memengaruhi pH vagina Anda.

Jika pH vagina tidak dalam batas normal, maka dapat terjadi keputihan yang berbau. Tak hanya itu, urine juga akan mengeluarkan bau yang tajam.

4. Makanan tinggi lemak

Makanan tinggi lemak, seperti kentang goreng atau makanan yang digoreng lainnya terasa lezat, bahkan mungkin menjadi favorit Anda. Namun, dalam beberapa penelitian, makanan berlemak ternyata dikaitkan dengan peningkatan risiko terjadinya infeksi bakteri pada vagina.

Seringnya mengonsumsi makanan berlemak, ditambah kondisi infeksi bakteri vagina, dapat menyebabkan timbulnya keputihan yang terasa gatal dan panas.

5. Keju

Seperti halnya gula, asupan keju yang berlebih, dapat mengganggu bakteri di vagina Anda, dan menyebabkan infeksi jamur. Jika hal tersebut terjadi, tentu Anda akan mengalami keputihan abnormal, yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur pada vagina.

6. Karbohidrat tinggi

Terlalu banyak mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat olahan seperti nasi putih atau roti putih, dapat membuat Anda terkena infeksi bakteri atau jamur pada vagina.

Makan makanan tinggi karbohidrat dapat meningkatkan kadar gula darah, hingga menjadi lingkungan yang efektif bagi bakteri untuk berkembang.

7. Kopi

Anda gemar mengonsumsi kopi? Mengonsumsi kopi berlebihan dapat meningkatkan risiko infeksi jamur pada miss v. Hal itu terjadi karena kafein yang terkandung dalam kopi membatasi kemampuan tubuh melawan jamur candida. Jika infeksi terjadi, Anda pun dapat mengalami keputihan gatal. Selain itu, vagina juga mengeluarkan bau yang tidak sedap.

8. Bawang

Konsumsi bawang dapat menyebabkan terjadinya perubahan pada vagina. Bawang dapat mengubah susunan bakteri di vagina Anda, hingga menyebabkan keputihan dengan bau yang kuat. Perlu diingat, makanan apapun yang membuat bau mulut, dapat menyebabkan vagina bau pula.

untuk menghindari terjadinya keputihan abnormal, ada baiknya bila Anda membatasi konsumsi kandungan makanan tersebut. Anda dapat beralih pada makanan kaya probiotik yang dapat menyehatkan vagina Anda, seperti yogurt dan kimchi.

Makanan kaya probiotik dapat menyeimbangkan tingkat pH vagina Anda, dan membantu mencegah terjadinya infeksi vagina. Tak hanya itu, Anda juga perlu menjaga kebersihan organ intim, agar terhindar dari keputihan abnormal.

Baca Juga

  • Keluar Cairan Kuning dan Berbau Setelah Nifas, Apa Penyebabnya?
  • Mengenal Lokia atau Pendarahan Setelah Melahirkan
  • Cara Mengobati Gatal pada Lipatan Paha dan Tips Mencegahnya

Makanan yang sehat untuk organ intim wanita

Wanita yang mengalami keputihan gatal tentu akan merasa tidak nyaman. Nah, di samping makanan penyebab keputihan, terdapat pula asupan yang baik untuk kesehatan organ intim wanita. Berikut makanan yang harus Anda konsumsi untuk menjaga kesehatan vagina:

  • Buah cranberry
  • Ubi
  • Makanan kaya probiotik
  • Makanan yang mengandung asam lemak omega 3
  • Apel
  • Kacang kedelai
  • Alpukat
  • Sayuran berdaun hijau.

Mengonsumsi makanan tersebut dapat membantu menjaga keseimbangan pH vagina, dan mencegah terjadinya infeksi pada miss v.

Advertisement

penyakit wanitakesehatan wanitainfeksi jamurkeputihan

Ditulis oleh Dina Rahmawati

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved