Manfaat terapi ikan untuk kesehatan cukup digemari oleh banyak kalangan. Tapi, sebenarnya apa saja manfaat terapi ikan untuk kesehatan? Adakah risiko yang ditimbulkan dengan melakukan fish spa di tempat umum?
26 Jan 2020
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Terapi ikan dilakukan pada kaki dengan meletakkannya ke dalam air hangat berisi ikan-ikan kecil
Table of Content
Tren terapi ikan cukup digemari oleh banyak kalangan. Bahkan, banyak orang percaya akan manfaat terapi ikan karena diklaim dapat sebagai pilihan pengobatan alternatif.
Advertisement
Kini, tak sedikit ruang publik yang menyediakan terapi ikan atau pijat ikan (fish spa). Umumnya, tempat terapi ikan dapat ditemui di pusat perbelanjaan, taman rekreasi, dan lokasi lain yang mudah dijangkau.
Namun, sebenarnya apa saja manfaat terapi ikan untuk kesehatan?
Fish spa atau dikenal dengan terapi ikan adalah jenis perawatan yang biasa dilakukan pada kaki. Anda akan diminta untuk meletakkan kedua kaki di akuarium yang berisi air hangat dan ikan-ikan kecil selama 15-30 menit.
Jenis ikan yang biasa digunakan untuk terapi atau pijat adalah Garra rufa. Garra rufa adalah spesies ikan tidak bergigi yang biasa ditemukan di wilayah Timur Tengah.
Tren terapi pijat ikan dimulai di Timur Tengah, di mana ikan Garra rufa ditemukan di sungai-sungai wilayah Turki dan Syria. Kemudian, perawatan ini dengan cepat menyebar ke Eropa hingga Asia.
Berikut adalah berbagai manfaat terapi ikan untuk kesehatan:
Salah satu manfaat terapi ikan yang utama adalah untuk mengangkat sel-sel kulit mati. Ikan Garra rufa akan memakan sel-sel kulit mati sehingga kaki Anda akan terasa lebih halus dan lembut.
Sensasi rasa pijatan kecil yang berasal dari gigitan ikan Garra rufa ini dapat merangsang aliran darah dan memperbaiki sirkulasi darah.
Efek pengangkatan sel-sel kulit mati dapat menghaluskan kulit serta mencerahkan bekas luka. Inilah yang juga menjadi manfaat terapi ikan lainnya yang bisa Anda coba.
Manfaat terapi ikan selanjutnya adalah membantu melepaskan stres dan ketegangan. Tak ayal apabila banyak orang yang melakukan terapi pijat ikan sebagai hiburan guna melepas kepenatan.
Meski hanya 15 menit melakukan terapi pijat ikan, Anda akan merasa lebih rileks dan tenang.
Ikan Garra rufa biasa digunakan dalam ichthyotherapy, yaitu terapi untuk mengatasi masalah kulit seperti psoriasis. Psoriasis adalah suatu kondisi yang menyebabkan bagian kulit menebal, merah, dan bersisik.
Terapi pijat ikan diyakini dapat mengobati penyakit psoriasis dan dermatitis atopik dengan cara memakan sisik-sisik kulit sehingga membantu mengurangi tingkat keparahan lesi psoriasis. Terlebih ikan Garra rufa juga cenderung memilih lesi psoriasis daripada kulit yang sehat.
Sebuah penelitian yang dimuat dalam Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine mendukung manfaat terapi ikan sebagai pengobatan psoriasis alami.
Penelitian tersebut melibatkan 67 orang penderita psoriasis kronis. Mereka berendam di kolam air hangat berisi sekitar 250-400 ikan Garra rufa.
Masing-masing pasien diminta untuk berendam dalam durasi waktu tertentu selama 3 minggu, dan tidak ada penderita psoriasis yang berbagi bak berendam yang sama.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keparahan gejala penyakit berkurang sebesar 72 persen setelah melakukan ichthyotherapy.
Kemudian, lebih dari 87 persen partisipan mengaku senang melakukan ichthyotherapy karena terapi ini tidak menimbulkan efek samping apa pun.
Akan tetapi, ichthyotherapy ini dijalankan bersamaan dengan pemberian radiasi sinar UVA sehingga tidak diketahui apakah dengan terapi ikan Garra rufa saja dapat memberikan hasil yang sama atau tidak.
Masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai keefektivitasan terapi ikan sebagai pengobatan alami psoriasis.
Manfaat terapi ikan lainnya adalah menghilangkan bakteri penyebab masalah kesehatan pada kaki. Misalnya, mengurangi bau kaki dan rasa gatal pada kaki.
Manfaat terapi ikan satu ini dilakukan oleh ikan Garra rufa dengan memakan bakteri-bakteri yang terdapat pada kaki Anda. Dengan ini, bakteri-bakteri tersebut dapat hilang sehingga mengurangi bau kaki dan rasa gatal pada kaki.
Mengatasi stres juga menjadi manfaat terapi ikan. Sensasi rasa geli yang berasal dari gigitan ikan Garra rufa bisa membuat Anda tertawa lepas. Akibatnya, Anda jadi merasa lebih bahagia, serta stres yang Anda rasakan pun hilang.
Perawatan fish spa bukan berarti tidak memiliki efek negatif. Meski terapi pijat ikan cukup populer dan menarik perhatian banyak orang, sebenarnya ada berbagai risiko kesehatan sebagai efek samping yang dapat timbul. Apa sajakah?
Meski dapat menghilangkan bakteri pada kaki, salah satu efek samping terapi ikan adalah risiko infeksi bakteri.
Umumnya, akuarium atau bak terapi pijat ikan tidak dibersihkan secara menyeluruh sebelum digunakan oleh pengguna berikutnya.
Akibatnya, hal ini yang memungkinkan terjadinya penularan penyakit tertentu dari satu pengguna ke pengguna selanjutnya.
Selain itu, ikan yang digunakan untuk terapi ikan tidak selalu diganti atau disterilkan sehingga kumpulan ikan yang sama akan digunakan terus menerus untuk pengguna yang berbeda.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ikan Garra rufa impor bisa mengeluarkan bakteri Streptococcus Agalactaie grup B. Jenis bakteri ini dapat menyebabkan pneumonia, infeksi tulang dan sendi, dan infeksi peredaran darah.
Efek samping terapi ikan berikutnya adalah kemungkinan penggunaan jenis ikan yang salah.
Jenis ikan yang disebut Chinchin terkadang salah dianggap sebagai ikan untuk fish spa lantaran bentuknya yang mirip, padahal tidak seperti Garra rufa.
Chinchin memiliki gigi sehingga dapat menyebabkan perdarahan. Ketika darah keluar di akuarium maka bisa meningkatkan risiko penyebaran penyakit infeksi.
Onychomadesis juga menjadi efek samping terapi ikan lainnya. Onychomadesis adalah suatu kondisi ketika kuku jari kaki tumbuh abnormal.
Pertumbuhan ini biasanya terjadi ketika kuku proksimal terpisah dari lempeng kuku sehingga menyebabkannya tumbuh dan terlepas dari kulit bagian bawah jari.
Jika Anda masih penasaran ingin mencoba fish spa, ada beberapa hal yang sebaiknya harus Anda perhatikan, yaitu:
Baca Juga
Ada berbagai manfaat terapi ikan yang didapat, mulai dari mengangkat sel-sel kulit mati hingga pengobatan psoriasis alami. Kendati demikian, perhatikan risiko yang ditimbulkan dengan cara melakukan terapi pijat ikan yang aman.
Bagi Anda yang menderita kondisi medis, seperti diabetes, sistem imun yang lemah, penyakit menular melalui cairan tubuh (HIV dan hepatitis), infeksi pada kaki (athlete’s foot), psoriasis, eksim, dan dermatitis, serta mengonsumsi obat antikoagulan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan terapi ikan.
Pasalnya, orang-orang dengan kondisi tersebut berisiko tinggi menyebarkan penyakit infeksi melalui terapi ikan. Dokter akan menentukan apakah Anda dapat melakukan perawatan ini atau tidak.
Dengan demikian, manfaat terapi ikan bisa Anda dapatkan secara optimal.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Tambahan pemanis buatan entah itu dalam bentuk gula jagung, susu kental manis, atau masakan yang terlalu manis bisa berbahaya untuk kesehatan. Selain membatasi konsumsi gula, ada yang lebih penting diwaspadai yaitu makanan yang mengandung gula tinggi tanpa disadari.
Camilan sesungguhnya merupakan bagian dari pola makan sehat setiap hari. Kuncinya adalah memilih jenis camilan yang sehat dengan porsi yang terkontrol.
Masih banyak yang belum dipahami dari asam karbonat. Senyawa ini penting bagi keseimbangan beberapa zat, namun berumur singkat sehingga sulit dipelajari.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Denny Sutanto
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved