Selain memiliki manfaat melimpah, ternyata ada bahaya makan tomat mentah yang mungkin mengintai apabila dikonsumsi secara berlebihan. Apa bahayanya?
1 Sep 2020
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Bahaya makan tomat mentah mulai dari alergi hingga gangguan pencernaan
Table of Content
Tomat dikenal sebagai salah satu buah yang memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh. Sayang, di balik manfaatnya yang melimpah, ada bahaya makan tomat mentah yang mengintai apabila dikonsumsi secara berlebihan. Apa saja bahaya makan tomat mentah?
Advertisement
Kandungan nutrisi tomat terbilang sangat lengkap. Mulai dari karbohidrat, protein, serta sejumlah vitamin dan mineral. Menurut USDA Food Data Central, pada satu buah tomat mentah kurang lebih mengandung nutrisi sebagai berikut:
Tomat juga mengandung beberapa vitamin dan mineral lainnya, seperti kalsium, kolin, vitamin B kompleks, zat besi, fosfor, dan zinc. Selain itu, terdapat nutrisi, seperti lutein, zeaxanthin, phenolic, karotenoid berupa likopen, dan lain-lain.
Tak ayal apabila buah berwarna merah ini memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan, di antaranya menyehatkan jantung, meremajakan kulit, hingga meningkatkan metabolisme.
Pada dasarnya, tomat mentah merupakan hal yang aman untuk dikonsumsi.
Akan tetapi, terlalu banyak makan tomat mentah ternyata dapat menimbulkan risiko efek samping bagi kesehatan. Terlebih pada beberapa orang dengan riwayat kondisi kesehatan tertentu.
Bahaya makan tomat mentah ini mungkin terjadi akibat kandungan likopen pada tomat. Pada orang-orang yang memiliki maag dan masalah perut lain, bahaya makan tomat mentah terlalu banyak dapat memperburuk kondisi gejala.
Senyawa likopen juga berisiko menyebabkan tekanan darah rendah. Maka dari itu, orang-orang yang sedang mengonsumsi obat penurun tekanan darah ada baiknya menghindari likopen.
Selain itu, likopen dapat meningkatkan risiko perdarahan sehingga harus dihindari oleh penderita gangguan perdarahan.
Untuk lebih jelasnya, simak bahaya makan tomat mentah secara berlebihan berikut ini.
Salah satu bahaya makan tomat mentah adalah menimbulkan reaksi alergi. Tomat diketahui mengandung histamin, yakni suatu senyawa yang dapat mengaktifkan sistem kekebalan tubuh untuk menyerang ancaman dari luar.
Nah, bahaya makan tomat mentah secara berlebihan dapat menimbulkan ruam dan menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang. Terutama bagi orang yang rentan mengalami alergi.
Bahaya makan tomat mentah secara berlebihan dapat menimbulkan beberapa gejala, seperti batuk, bersin, kulit gatal, muncul ruam kulit, sensasi gatal di tenggorokan, pembengkakan pada wajah, mulut, dan lidah, hingga sesak napas.
Berbagai gejala tersebut mungkin dapat muncul sesaat setelah Anda makan tomat mentah.
Bahaya makan tomat mentah dapat mengintai bagi penderita intoleransi tomat. Menurut sebuah laporan ilmiah yang dilakukan oleh University of Minnesota, hal ini karena beberapa tomat mentah rentan terhadap kontaminasi bakteri Salmonella sehingga menyebabkan diare.
Bagi orang yang mengalami intoleransi tomat, risiko gangguan pencernaan sebagai bahaya makan tomat mentah ini menjadi tinggi.
Tomat merupakan salah satu buah yang kaya akan asam sitrat dan asam malat. Hal inilah yang dapat menimbulkan bahaya makan tomat mentah secara berlebihan pada penderita asam lambung naik.
Ketika Anda makan tomat makan mentah secara berlebihan, asam sitrat dan asam malat akan menumpuk terlalu banyak di dalam perut sehingga lambung akan memproduksi asam secara berlebihan.
Saat volume asam lambung meningkat, ia akan naik ke kerongkongan sehingga menimbulkan gejala heartburn. Kondisi ini juga berlaku apabila Anda mengonsumsi tomat yang sudah dimasak secara berlebihan.
Maka dari itu, penderita asam lambung naik dan gangguan pencernaan akut lainnya sebaiknya menghindari konsumsi tomat agar tidak mengalami bahaya makan tomat mentah satu ini.
Kulit dan biji tomat dapat menimbulkan iritasi sehingga menjadi salah satu penyebab sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome (IBS). Bagi seseorang yang sudah menderita IBS, bahaya makan tomat mentah dapat memicu gejala perut kembung meningkat.
Selain itu, tomat merupakan salah satu jenis makanan penyebab alergi paling umum yang dapat meningkatkan risiko masalah pada usus.
Tomat merupakan kelompok tanaman nightshade yang mengandung senyawa glikoalkaloid. Senyawa ini dapat ditemukan pada jenis tomat hijau.
Senyawa glikoalkaloid, seperti solanin, a-tomatine, dan dehydrotomatin, ternyata dapat menyebabkan nyeri sendi dengan cara memperparah kondisi peradangan apabila makan tomat mentah dalam jumlah banyak.
Itu artinya, bahaya makan tomat mentah atau yang sudah dimasak secara berlebihan dapat memperburuk rasa nyeri dan peradangan, terutama pada penderita arthritis atau radang sendi.
Bahaya makan tomat mentah secara berlebihan ternyata dapat membentuk batu ginjal dalam tubuh. Sebab, tomat kaya akan asam oksalat dan kalsium sehingga tubuh tidak dapat memecah banyaknya nutrisi yang masuk.
Akibatnya, nutrisi tambahan tersebut akan menumpuk di dalam tubuh sehingga menyebabkan pembentukan batu ginjal. Maka dari itu, penderita gangguan ginjal alangkah baiknya untuk menghindari konsumsi tomat dan olahannya, termasuk saus tomat.
Selain itu, penderita gangguan ginjal juga perlu membatasi konsumsi tomat karena kandungan kalium dan air yang banyak di dalamnya.
Menurut hasil studi yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition, bahaya makan tomat mentah dapat mengiritasi kandung kemih dan menyebabkan inkontinensia urine pada beberapa orang.
Hasil tersebut juga mengemukakan bahwa makanan yang mengandung vitamin C, buah-buahan yang mengandung asam, serta tomat dapat memperburuk gejala masalah kandung kemih.
Manfaat tomat untuk kesehatan yang berasal dari kandungan senyawa likopen memang dapat meningkatkan kesehatan jantung dan melindungi tubuh dari risiko kanker kardiovaskular.
Akan tetapi, ketika tubuh terlalu berlebihan mengonsumsi tomat, banyaknya likopen yang masuk ke dalam tubuh dapat mengakibatkan perubahan pada warna kulit menjadi oranye tua atau dikenal dengan istilah likopenodermia.
Meski tidak terlalu mengancam kesehatan, bahaya makan tomat mentah ini dapat mengganggu penampilan orang yang mengalaminya. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk makan tomat tidak lebih dari 75 miligram setiap harinya.
Jika dikonsumsi dalam batas yang wajar, makan tomat mentah atau yang sudah dimasak cenderung aman bagi ibu hamil dan menyusui.
Meski demikian, belum ada hasil penelitian yang menyebutkan bahaya makan tomat mentah untuk ibu hamil dan menyusui apabila dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan. Begitu pula dengan kandungan senyawa likopen dalam tomat.
Sebaiknya, Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter guna mendapatkan rekomendasi jumlah asupan tomat untuk menu harian bagi ibu hamil dan menyusui yang tepat.
Baca Juga
Makan tomat mentah dalam batas yang wajar sebenarnya aman-aman saja bagi tubuh.
Kendati demikian, bahaya makan tomat mentah mungkin dapat dialami oleh beberapa orang dengan kondisi kesehatan tertentu apabila dikonsumsi secara berlebihan.
Maka dari itu, sebaiknya selalu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui jumlah wajar makan tomat mentah atau yang sudah dimasak beserta olahannya sesuai dengan kondisi Anda.
Dengan ini, Anda dapat terhindar dari bahaya makan tomat mentah yang mungkin mengintai.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cara menghilangkan bruntusan dengan tomat bisa dilakukan sebagai masker wajah atau oleskan langsung pada area kulit yang terdapat bruntusan. Namun, Anda juga perlu mewaspadai efek samping yang mungkin terjadi.
Langit-langit mulut sakit dapat mengganggu aktivitas keseharian, seperti berbicara maupun mengunyah makanan. Ternyata, kondisi ini dapat disebabkan berbagai macam penyakit, salah satunya kanker!
Mual, pusing, dan lemas gejala penyakit apa? Jangan diremehkan, sebab dapat menimbulkan kerugian jika dibiarkan.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved