Tumbuh kembang bayi 8 bulan yang meliputi perkembangan fisik, kognitif hingga emosi semakin menakjubkan di setiap harinya, mulai dari sudah bisa merangkak hingga berceloteh.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
1 Mei 2023
Perkembangan bayi 8 bulan sangatlah pesat dari sisi motorik, kognitif, hingga emosi
Table of Content
Ayah dan bunda, bayi 8 bulan, selain sudah bisa bereaksi secara emosional, juga sudah mulai duduk tanpa sokongan dan menggerakkan kaki naik turun saat berdiri. Tidak hanya itu, perkembangan dari segi fisik dan motorik pun berlangsung dengan sangat cepat.
Advertisement
Setiap harinya, ada saja kejutan-kejutan yang ia berikan sebagai bukti dirinya sudah berkembang dan siap memulai petualangan baru dengan Anda. Meski setiap bayi bisa berbeda, namun secara umum, ada milestone yang bisa menjadi tolok ukur perkembangan buah hati Anda.
Penasaran apa saja perkembangan bayi usia 8 bulan? Berikut ulasan selengkapnya.
Perkembangan fisik bayi usia 8 bulan salah satunya dapat dilihat dari ukuran tubuhnya. Menurut grafik pertumbuhan yang dikeluarkan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) berdasarkan rekomendasi WHO, berikut ini ukuran tubuh rata-rata untuk bayi berusia 8 bulan.
Untuk bayi laki-laki, berikut ini pertumbuhan rata-rata yang bisa dicapai di usia 8 bulan.
Bag bayi perempuan, berikut ini pertumbuhan rata-rata yang bisa dicapai di usia 8 bulan.
Karena ukuran di atas adalah ukuran normal rata-rata, maka apabila Si Kecil berada sedikit di atas atau di bawah ukuran ini, Anda tidak perlu terlalu khawatir.
Umumnya berat badan bayi baik laki-laki maupun perempuan akan terus bertambah seiring dengan pertambahan usia mereka. Panjang dan bobot mereka mungkin akan lebih besar dari tinggi dan bobot bayi saat usia 7 bulan.
Dikutip dari Kemenkes, penambahan tinggi dan berat badan bayi umur 2-8 bulan rata-ratanya adalah 2,1 kg untuk bayi laki-laki dan 2 kg untuk bayi perempuan.
Konsultasikan lebih jauh dengan dokter spesialis anak, apabila Si Kecil memiliki ukuran yang jauh lebih besar atau lebih kecil dari ukuran rata-rata.
Bayi usia 8 bulan, tenaganya sudah mulai bertambah. Otot-otot bayi juga sudah lebih kuat dan kemampuan motoriknya semakin meningkat. Di usianya yang memasuki 8 bulan, ia sudah bisa berdiri menahan berat badannya dan berdiri sambil berpegangan dengan kursi atau meja.
Pada usia ini juga umumnya bayi sudah mulai merangkak. Meski begitu, Anda tidak perlu khawatir apabila buah hati Anda belum bisa melakukan hal yang sama. Pasalnya, beberapa bayi membutuhkan waktu yang lebih banyak untuk belajar merangkak dan beberapa lainnya bahkan dapat langsung berjalan, tanpa melewati proses merangkak.
Selain itu, ada beberapa kemampuan lain yang akan dimiliki bayi saat usia 8 bulan, di antaranya:
Kawal kemampuan motorik bayi dengan selalu mengajak mereka bermain. Berikan mainan bayi yang lembut dengan tekstur yang berbeda untuk merangsang kemampuan motorik mereka. Awasi juga penggunaan benda keras atau berbahaya seperti kursi dan meja yang mereka gunakan agar tidak memicu cedera yang tidak diinginkan.
Baca Juga
Perkembangan kognitif bayi usia 8 bulan, dapat dilihat dari minatnya yang sudah mulai senang mengeksplor dan mengenal barang-barang baru. Si Kecil akan mulai tertarik untuk belajar banyak hal secara cepat.
Di usia ini, bayi akan mulai belajar mengenai konsep sebab dan akibat. Sehingga, Anda mungkin akan melihatnya mulai senang melempar sendok ke lantai saat sedang makan, untuk melihat konsekuensi yang akan terjadi.
Bayi juga akan mulai mengenali posisi benda di kamarnya, atau di rumah, sehingga saat benda tersebut berpindah tempat, ia akan mencarinya. Si Kecil juga sudah mulai memiliki benda favoritnya, seperti boneka atau selimut kesayangan.
Perkembangan bahasa bayi juga sudah lebih baik. Kata-kata seperti “mamama” atau “bababa” akan mulai keluar dari mulutnya. Bayi juga sudah mulai mengerti kata “tidak”. saat “bayi berbicara”, bayi juga mulai akan menggunakan gerakan tangan.
Selain itu, beberapa hal di bawah ini juga dapat dilihat sebagai bagian perkembangan bayi 8 bulan secara kognitif.
Untuk meningkatkan perkembangan kognitif bayi, Anda bisa mulai meningkatkan intensitas komunikasi dengan si Kecil. Ajak mereka bicara dan berikan mainan aneka warna. Sejumlah hal tersebut dapat membuat bayi mengenal lebih banyak kata sekaligus merangsang kemampuan kognitifnya.
Di usia ini, emosi atau perasaan bayi akan semakin terlihat. Bayi akan mulai bisa mengeksperikan apa yang ia rasakan. Ia mungkin akan bertepuk tangan ketika merasa senang, atau mencoba mencium atau melambaikan tangan orangtua maupun keluarga lain yang ia temui.
Bayi juga akan mulai belajar perasaan orang lain dan mencoba menirunya. Ia juga akan mulai menunjukan empati. Sebagai contoh, saat Si Kecil melihat bayi lain menangis, ia mungkin akan mulai ikut menangis.
Pada usia 8 bulan, bayi juga mulai dapat merasa malu saat bertemu dengan orang asing, atau menangis ketika Anda menitipkannya ke pengasuh saat akan bekerja. Ini adalah awal dimulainya separation anxiety.
Di saat yang bersamaan, ia juga akan belajar, bahwa saat Anda menitipkannya ke pengasuh, bukan berarti Anda tidak akan kembali lagi untuk menjemputnya.
Anda perlu ingat bahwa tidak semua bayi berkembang dengan tempo yang sama. Setiap bayi, adalah individu unik yang dapat berkembang dengan caranya sendiri-sendiri.
Sehingga, Anda tidak perlu terlalu khawatir apabila Si Kecil dirasa belum memenuhi semua daftar perkembangan bayi 8 bulan seperti di atas. Perbedaan perkembangan bayi juga dapat terjadi pada bayi yang lahir prematur.
Pada bayi yang lahir prematur, perkembangannya mungkin akan dirasa lebih lambat jika dibandingkan dengan bayi seusianya. Karena itu, untuk bayi prematur, dokter umumnya akan memberikan dua acuan umur untuk melihat perkembangannya, yaitu usia kronologis dan usia koreksi.
Memantau perkembangan bayi 8 bulang yang lahir prematur, tidak didasarkan pada usia kronologisnya, melainkan dari usia koreksinya.
Untuk membantu bayi mencapai perkembangan yang sama dengan bayi usia 8 bulan lainnya, Anda juga bisa memberikan stimulasi rutin. Stimulasi akan merangsang otak bayi untuk terus berkembang, sehingga ia bisa mencapai milestone sesuai usianya.
Contoh stimulasi yang bisa diberikan orangtua antara lain:
Meski perkembangan setiap bayi bisa berbeda, namun Anda juga perlu mengenali tanda-tanda gangguan tumbuh kembang bayi 8 bulan. Dengan begitu, Anda dapat segera berkonsultasi dengan dokter, seputar kondisi Si Buah Hati.
Konsultasikan dengan dokter, apabila pada usia 8 bulan, anak mengalami kondisi seperti di bawah ini.
Usia 8 bulan masih masuk dalam 1.000 hari pertama kehidupan Si Kecil. Sehingga pada usia ini, perkembangannya akan berlangsung dengan pesat. Sebagai orangtua, Anda perlu terus mengawasi perkembangan bayi usia 8 bulan, karena masa-masa ini perubahan akan terjadi dengan sangat cepat dan tentunya tidak dapat diulang.
Advertisement
Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri
Referensi
Artikel Terkait
Bayi 5 bulan menunjukan perkembangan menakjubkan mulai dari bisa duduk tegak hingga berekspresi. Ini berat badan ideal bayi umur 5 bulan dan tumbuh kembangn yang harus dicermati.
24 Okt 2019
Atresia esofagus adalah kelainan pada bayi yang terjadi ketika kerongkongannya tidak tersambung dengan benar ke bagian pencernaan. Apabila tidak segera diatasi, kondisi ini berpotensi membuat bayi mengalami komplikasi, bahkan dapat berujung kematian.
4 Okt 2020
Saat bayi pilek, si Kecil akan merasa tidak nyaman, sulit tidur, hidung tersumbat, kesulitan bernapas hingga meriang. Gejala pilek pada bayi ini dapat diredakan dengan memasang humidifier.
9 Mei 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved