Warna bibir bisa mengindikasikan kondisi tertentu, mulai dari gaya hidup tidak sehat, pengaruh obat, hingga penyakit tertentu yang harus ditangani segera.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
5 Mei 2020
Warna bibir hitam dapat disebabkan oleh merokok
Table of Content
Setiap orang memang lahir dengan warna bibirnya sendiri-sendiri sesuai dengan warna kulitnya secara keseluruhan. Seiring dengan bertambahnya usia dan faktor gaya hidup, warna bibir ini dapat berubah.
Advertisement
Perubahan warna bibir seseorang dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satu yang paling instan adalah konsumsi makanan atau minuman dengan pewarna, misalnya buah-buahan beri dan buah naga. Paparan sinar matahari juga dapat menyebabkan warna bibir berubah, begitu pula jika Anda menderita kekurangan nutrisi tertentu atau bahkan penyakit.
Perubahan warna bibir mungkin terjadi ketika Anda juga mengalami perubahan psikologis atau mengonsumsi obat atau zat kimia tertentu. Ada kondisi yang tidak berbahaya, namun tidak sedikit juga perubahan warna bibir yang mengindikasikan masalah serius.
Berikut beberapa contoh warna bibir dan indikasi medis yang mungkin menyertainya:
Warna bibir biru menandakan orang tersebut menderita kekurangan oksigen atau disebut juga sianosis. Selain bibir, ujung jari tangan dan jari kaki Anda juga akan berubah menjadi kebiruan jika mengidap penyakit ini.
Bibir yang berubah menjadi biru merupakan indikator terjadinya pengurangan peredaran oksigen di dalam tubuh sehingga mengganggu kinerja jantung dan paru-paru. Beberapa penyebab kondisi ini antara lain:
Jika Anda menderita kondisi ini atau melihat orang lain mengalaminya, segera hubungi unit gawat darurat. Apalagi, jika warna bibir biru disertai dengan sesak napas, nyeri dada, dan sakit kepala hebat.
Warna bibir hitam dapat disebabkan oleh gaya hidup, seperti merokok. Tidak jarang juga warna bibir menjadi hitam sebagian atau seluruhnya ketika Anda mengalami cedera atau menderita luka bakar yang menimbulkan bekas luka, bibir pecah-pecah, hingga rusak.
Dalam kasus yang lebih parah, bibir hitam juga bisa disebabkan oleh penyakit Addison. Penyakit ini terjadi ketika kelenjar adrenal tidak memproduksi cukup kortisol dan (kadang) aldosteron.
Ketika Anda menderita anemia, bibir akan berubah menjadi putih pucat. Tidak jarang, pucat pada bibir juga dibarengi dengan pucatnya warna wajah secara keseluruhan, dinding mata bagian dalam, mulut, hingga kuku.
Kemungkinan lain yang menyebabkan warna bibir menjadi putih adalah tumbuhnya jamur mulut (oral candidiasis) secara berlebihan. Jamur ini biasanya tumbuh di lidah dan pipi bagian dalam, namun juga bisa muncul pada bibir bagian dalam, langit-langit mulut, dan gusi.
Kondisi lain yang juga bisa menyebabkan warna bibir menjadi putih adalah tekanan darah rendah, masalah pada peredaran darah, serta kekurangan vitamin. Adanya penyakit kronis, frostbite, dan konsumsi obat tertentu juga bisa menjadi penyebabnya.
Perubahan warna bibir juga dapat berbentuk seperti bercak (spotted). Penyebabnya bisa bermacam-macam, salah satu yang tidak membahayakan adalah paparan sinar matahari berlebihan atau konsumsi obat tertentu.
Kondisi ini bisa berkurang dengan sendirinya ketika Anda mengurangi intensitas berada di luar ruangan atau tidak lagi meminum obat yang dimaksud. Meskipun demikian, warna bibir bercak sebaiknya diperiksakan ke dokter untuk meminimalisir kemungkinan adanya penyakit kronis di dalam tubuh Anda.
Beberapa penyakit kronis yang mungkin ditandai dengan warna bibir bercak adalah:
Hemokromatosis adalah kelainan langka ketika tubuh menyimpan terlalu banyak zat besi. Kondisi ini ditandai dengan munculnya bercak abu-abu tua atau cokelat di beberapa bagian tubuh, termasuk bibir.
Sindrom Peutz-Jeghers adalah penyakit keturunan yang menyebabkan munculnya daging tumbuh nonkanker di saluran pencernaan. Daging tumbuh ini berisiko berkembang menjadi kanker sehingga sebaiknya ditangani secara medis.
Kelainan langka yang disebut juga sindrom LAMB ini merupakan kondisi di mana munculnya berbagai tipe tumor di berbagai bagian tubuh, termasuk jantung, mata, dan bibir.
Kadang kala, warna bibir bercak juga mengindikasikan kanker kulit ganas atau disebut juga melanoma. Anda perlu khawatir jika bercak itu memiliki bentuk dan warna yang tidak beraturan, perubahan ukuran yang sangat cepat, bedarah, dan berbentuk seperti luka.
Baca Juga
Jika Anda tidak yakin arti dari warna bibir Anda, silakan berkonsultasi dengan dokter. Penanganan kondisi Anda akan sangat bergantung pada diagnosis dokter.
Advertisement
Ditulis oleh Asni Harismi
Referensi
Artikel Terkait
Selain melembapkan bibir yang kering, terdapat sejumlah manfaat lip balm untuk bibir yang tak boleh diremehkan, mulai dari mempercepat proses penyembuhan luka di bagian bibir, mempercantik penampilan bibir, hingga menjaga bibir dari panasnya sinar matahari.
2 Jun 2022
Manfaat minyak kelapa untuk bibir ternyata tidak bisa diremehkan. Selain digunakan untuk menggoreng makanan, ternyata minyak kelapa bermanfaat untuk melembapkan bibir dan menyembuhkan luka.
27 Mei 2020
Bibir gatal bisa disebabkan oleh kondisi kulit yang kering, infeksi, serta kondisi medis tertentu. Untuk mengetahui cara mengatasi gatal di bibir, Anda perlu memahami penyebabnya terlebih dahulu.
8 Sep 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved