Arti closure dalam hubungan sangatlah penting, yaitu untuk mengetahui alasan suatu hubungan romantis berakhir, tanpa menyisakan tanya dan ketidakpastian. Ini bisa membantu move on lebih cepat.
2023-03-23 21:06:01
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Mengungkapkan perasaan bisa jadi cara untuk mendapatkan closure saat hubungan berakhir
Table of Content
Merasa di-ghosting atau putus tanpa kejelasan? Hal ini tentu menyakitkan sekaligus membingungkan. Padahal, kejelasan atau closure sangat penting dalam sebuah hubungan, bahkan saat berpisah dengan pasangan.
Advertisement
Apa sebenarnya arti closure dan mengapa ini sangat penting dalam hubungan? Simak ulasannya berikut ini.
Arti closure adalah penutupan. Dikutip dari Psychology Today, closure adalah mengetahui alasan suatu hubungan romantis berakhir dan tidak ada lagi ketertarikan, emosional, atau rasa sakit. Mendapatkan closure akan membantu seseorang membangun hubungan baru yang lebih sehat.
Bisa dibilang, closure adalah sebuah penutupan untuk mendapatkan kejelasan dalam hubungan agar tidak menyisakan ketidakpastian.
Closure sangat dibutuhkan untuk bisa move on atau menjalani kehidupan dengan tenang dan nyaman setelah putus. Adanya closure setelah putus akan memberikan kepastian bahwa hubungan Anda telah benar-benar berakhir dan bisa lebih nyaman membangun hubungan setelahnya.
Contoh closure adalah jika pasangan Anda tidak ingin lagi menjalin hubungan, Anda mungkin akan bertanya dan mencari kejelasan atau alasan yang mendasari keputusan putus.
Idealnya, setiap pasangan yang memutuskan untuk berpisah seharusnya memberikan closure. Namun, tidak semua kisah cinta berakhir indah. Anda mungkin tidak mendapatkan kejelasan setelah putus dari pacar.
Pasangan yang tidak memberikan closure saat mengakhiri hubungan berarti merampas hak Anda untuk mengetahui alasan putus. Ini bisa membuat Anda sulit membangun hubungan baru karena terjebak dalam masa lalu yang belum jelas.
Mengakhiri hubungan tanpa adanya penjelasan juga bisa membuat seseorang terus bertanya-tanya. Anda akan terus mengingat hubungan yang telah berakhir.
Hal ini akan turut membuka luka dan tekanan emosional akibat berakhirnya hubungan tersebut. Anda pun bisa saja akan terus memendam kemarahan, kebencian, dan frustasi karenanya.
Lebih parahnya lagi, tidak adanya closure saat hubungan berakhir juga dapat membuat seseorang, mempertanyakan kualitas dirinya. Ini bisa menciptakan rasa rendah diri atau merasa tidak dicintai.
Padahal, arti closure sangat penting agar masing-masing individu mendapat kejelasan, bahkan bisa mengetahui alasan berakhirnya hubungan.
Dengan begitu, Anda bisa melepaskan perasaan emosional yang tersisa dari hubungan masa lalu, alias lebih cepat move on. Anda bisa melanjutkan hidup tanpa harus ada bayang-bayang masa lalu yang tidak jelas.
Lebih lanjut, berikut ini 8 alasan pentingnya closure saat putus dengan pasangan:
BACA JUGA: Perbedaan Putus dan Break dalam Hubungan Asmara
Tidak semua pasangan memahami arti closure dan mendapatkannya. Saat hubungan berakhir tanpa alasan yang jelas, Anda mungkin bisa melakukan beberapa cara untuk mendapatkan closure dan membuat diri Anda lebih baik, yaitu:
Cobalah untuk mengungkapkan perasaan dan unek-unek Anda dalam secarik kertas. Bila perlu Anda bisa meminta maaf kepada orang yang Anda cintai atau mengucapkan selamat tinggal.
Tak penting apakah nantinya Anda akan mengirimkan tulisan ini ke mantan atau menyimpannya saja.
Menulis bisa menjadi sarana mengeluarkan semua emosi dan energi negatif sehingga membuat Anda lebih lega. Meletakkan semua perasaan Anda dalam sebuah tulisan bisa mempercepat proses penyembuhan.
Penerimaan adalah langkah awal menuju pemulihan. Anda harus menerima bahwa hubungan percintaan telah berakhir.
Berdamai dengan perpisahan dan sepenuhnya menerima sangat penting untuk menciptakan closure dan melanjutkan hidup.
Anda akan sulit move on jika terus-menerus menghubungi mantan atau melihatnya di media sosial.
Cobalah berhenti mencari tahu kehidupannya setelah putus. Anda bisa menghapus nomornya atau berhenti mengikutinya di media sosial. Ini bisa menjadi cara efektif menemukan closure dalam suatu hubungan.
Setelah putus, biarkan diri Anda untuk merasa sedih. Ini adalah hal wajar. Berikan waktu pada diri Anda untuk memproses emosi dan rasa sakit yang Anda alami. Biarkan diri Anda menangis untuk melepas stres dan luka emosional.
Mengabaikan perasaan sedih dan menekan perasaan Anda untuk segera melupakan mantan tidak akan membantu Anda cepat move on.
Jika rasa sedih tak kunjung hilang dalam hitungan minggu atau bulan, bahkan hingga mengganggu aktivitas, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater.
Anda mungkin membutuhkan bimbingan untuk mengembangkan strategi coping yang sehat.
Itulah beberapa hal tentang arti closure yang perlu Anda pahami dalam menjalin sebuah hubungan. Memberikan closure saat putus berarti Anda telah memenuhi hak seseorang untuk mendapatkan kejelasan dari ketika suatu hubungan berakhir.
Masih bingung arti closure dalam hubungan dan cara melakukannya? Anda bisa bertanya melalui fitur chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Mengenali ciri-ciri suami berbohong sebaiknya jadi ilmu yang dikuasi para istri. Mulai dari cara bicara, tatapan mata, hingga gerak gerik tubuh, ini ciri-ciri suami berbohong yang harus dikenali.
Mengenal cara PDKT lewat chat sangatlah penting untuk menggapai perhatian sang pujaan hati. Sebab, mendekati seseorang lewat chat bukanlah pekerjaan mudah. Ada beberapa strategi yang harus dilakukan, guna mendapatkan hati sang pujaan.
Penyebab pupil mata membesar mulai dari banyak atau sedikitnya jumlah cahaya yang masuk dalam mata hingga tanda jatuh cinta. Tingkat bahaya kondisi ini bergantung pada penyebabnya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Denny Sutanto
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved