logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Bayi & Menyusui

Apakah Popok Bayi Ada Kedaluwarsanya? Ini Faktanya

open-summary

Apakah popok bayi ada kedaluwarsanya? Tidak. Popok bayi sekali pakai yang belum dibuka atau sudah dibuka tidak memiliki tanggal kedaluwarsa ataupun masa simpan yang dibatasi. Namun, popok bayi bisa rusak karena penyimpanan yang salah sehingga tidak layak pakai.


close-summary

2023-03-21 17:51:34

| Nenti Resna

Ditinjau oleh dr. Reni Utari

Popok bayi tidak bisa kedaluwarsa tetapi bisa rusak sehingga tidak layak pakai

Popok bayi tidak bisa kedaluwarsa tetapi bisa rusak hingga tidak layak pakai

Table of Content

  • Apakah popok bayi bisa kedaluwarsa?
  • Ciri-ciri popok bayi sudah tidak layak pakai
  • Cara menyimpan popok sekali pakai agar tak cepat rusak

Apakah popok bayi ada kedaluwarsanya? Mungkin banyak orang tua yang bertanya-tanya akan hal ini. Pasalnya, popok bayi merupakan salah satu kebutuhan bayi yang selalu dipakai setiap hari. Ibu tentunya tidak ingin mengambil risiko jika sampai bayi menggunakan popok yang sudah tidak layak pakai.

Advertisement

Apakah popok bayi bisa kedaluwarsa?

Popok bayi tidak ada tanggal kadaluarsanya
Popok bayi tidak punya tanggal kadaluarsa

Popok bayi sekali pakai tidak memiliki tanggal kedaluwarsa ataupun masa simpan tertentu. Ini berlaku untuk popok yang belum dibuka atau telah terbuka sekalipun. Sebagai produk dengan bahan dasar kertas, popok bayi sekali pakai dapat digunakan untuk jangka waktu yang tidak diketahui. Produsen popok merekomendasikan untuk menggunakan popok dalam waktu 2 tahun setelah pembelian.

Namun, meskipun secara teknis popok tidak kedaluwarsa dan tidak memiliki umur simpan, tetapi popok yang terlalu tua tetap memiliki kemungkinan untuk mengalami penurunan kualitas. Jadi, tetap perhatikan kondisi popok sebelum memakaikannya pada bayi.

Baca Juga: Lebih Baik Mana, Popok Kain atau Popok Sekali Pakai?

Ciri-ciri popok bayi sudah tidak layak pakai

Popok bayi sekali pakai tidak ada kadaluarsanya
Popok bayi tidak bisa kadaluwarsa tapi bisa rusak

Walaupun popok bayi tidak ada kedaluwarsanya, tetapi popok yang sudah disimpan terlalu lama mungkin akan menunjukkan beberapa tanda bahwa popok sudah tidak layak pakai, seperti:

1. Ada perubahan warna

Popok bayi terbuat dari campuran kertas dan plastik yang dapat menunjukkan perubahan warna dan bau seiring waktu. Lapisan luar mungkin berubah menjadi kekuningan akibat oksidasi. Selain itu, pola pada sampul juga dapat memudar seiring waktu.

Walaupun hal tersebut bisa menjadi tanda popok sudah disimpan terlalu lama, tetapi kemugkinan itu hanya memengaruhi faktor tampilannya saja, tetapi popok masih bisa digunakan dengan baik.

2. Ada perubahan aroma

Beberapa merek popok sekali pakai mungkin mengandung tambahan pewangi untuk menyerap bau tak sedap.

Biasanya seiring waktu, aroma popok lama dan baru akan berbeda. Hal ini bisa dikarenakan adanya kerusakan molekul dalam wewangian ataupun paparan kondisi eksternal. Popok mungkin akan kehilangan baunya atau bahkan memiliki aroma yang tidak sedap.

3. Kemampuan menyerap berkurang

Popok bayi menggunakan kristal kimia yang efisien menyerap air. Saat tidak digunakan, kristal ini juga dapat menyerap kelembapan dari udara dan lingkungan. Dalam waktu lama, kondisi ini dapat menyebabkan penurunan daya serap karena sebagian kristal telah terisi oleh uap air dari lingkungan.

Sebaiknya jangan membiarkan bungkus popok terbuka terlalu lama, karena ini dapat membuat efisiensi popok berkurang. Anda mungkin harus mengganti popok lebih sering dari biasanya.

4. Ada masalah kebocoran dan pemasangan

Pada popok bayi juga terdapat bahan spandex elastis di bagian manset kaki dan ikat pinggang. Bagian ini tahan terhadap panas dan kelembapan. Tetapi, jika ada tambahan karet atau lateks, maka bagian tersebut mungkin rusak seiring waktu sehingga tidak elastis lagi. Ini dapat menyebabkan popok menjadi mudah bocor dan sulit dipasang karena longgar.

Baca Juga: Tips Memilih Popok Bayi yang Baik

Cara menyimpan popok sekali pakai agar tak cepat rusak

Simpan popok bayi dalam kemasan asli supaya tidak cepat rusak
Simpan popok bayi dalam kemasan asli supaya tidak cepat rusak

Agar popok bayi sekali pakai tidak cepat rusak, berikut ini beberapa petunjuk penyimpanan yang dapat Anda ikuti:

1. Simpan dalam kemasan aslinya

Agar tidak cepat rusak atau kedaluwarsa, popok sekali pakai sebaiknya tetap disimpan di dalam kemasannya.

Jika kemasan sudah terlanjur terbuka, ada baiknya untuk kembali mentupnya menggunakan penyegel vakum agar popok tersimpan dalam wadah yang kedap udara. Ini bertujuan untuk memperlambat penguraian bahan dan mencegah penyerapan uap air serta bau tak sedap dari lingkungan.

2. Hindari sinar matahari

Sebaiknya simpan popok di tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung. Paparan sinar matahari dapat menyebabkan warna popok pudar. Anda dapat menaruh popok yang masih terbungkus rapi di dalam lemari atau wadah tertutup seperi kotak kardus. Ini dapat membantu memperpanjang umur simpan popok.

3. Lindungi dari panas

Meskipun belum dibuka, elastisitas dan perekat pada popok bayi sekali pakai masih bisa terpengaruh oleh suhu tinggi. Selain itu penyimpanan di tempat yang panas dapat merubah warna popok dan memengaruhi ketidaknyamanan ketika memakainya. Sebaiknya simpan popok di tempat dengan suhu kamar atau lebih rendah yang stabil.

4. Jangan disimpan di tempat dengan kelembapan tinggi

Menyimpan popok di ruangan dengan kelembapan tinggi dapat membuat kapasitas popok menurun. Maka dari itu sebaiknya simpan di tempat yang kering dan tidak terlalu lembab agar popok dapat tetap berfungsi dengan baik.

Pada kemasan popok bayi sekali pakai memang tidak tertera tanggal kedaluwarsa. Namun, sebelum digunakan sebaiknya Anda tetap memeriksa kondisi popok. Jika popok sudah rusak, jangan gunakan untuk menyerap urin dan tinja bayi. Pastikan bahwa popok tidak longgar, terasa lembap saat disentuh, memiliki bau tak sedap dan sulit menempel.

Baca Juga

  • Moms Wajib Tahu 6 Tips Ini Sebelum Pilih Popok!
  • Penyebab Pusar Bayi Berdarah dan Cara Tepat Mengatasinya agar Tak Terulang
  • Tips Memilih Gendongan Bayi yang Aman untuk Anak, Perhatikan Juga Jenisnya

Apabila Anda masih memiliki pertanyaan seputar popok bayi dan hubungannya dengan kesehatan si Kecil, konsultasikan langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Unduh gratis di App Store dan Google Play.

Advertisement

ruam popokmerawat bayiperlengkapan bayi

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 07.00 - 20.00

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved