Apakah Pengobatan Akupuntur untuk Asam Lambung Efektif?

Naiknya asam lambung bisa sangat mengganggu karena bisa menimbulkan sensasi panas di dada (heartburn), mual, mulut terasa pahit, hingga sesak napas. Berbagai bentuk pengobatan pun dicoba untuk mengatasi masalah ini, termasuk pengobatan akupuntur untuk asam lambung. 

Akupuntur adalah teknik pengobatan dengan menusukkan jarum kecil dan halus pada titik-titik tertentu di tubuh. Secara ilmiah, pengobatan ini dipercaya dapat membantu menyembuhkan penyakit dengan menstimulasi saraf sensorik yang terdapat di bawah kulit dan otot. Namun, bagaimana dengan akupuntur untuk asam lambung? 

Efektivitas akupuntur untuk asam lambung

Sebetulnya, pengobatan akupuntur untuk asam lambung dapat memberikan hasil yang positif. Suatu uji klinis melaporkan bahwa akupuntur secara signifikan dapat menurunkan gejala penyakit asam lambung (GERD). 

Klaim ini juga didukung oleh studi lain yang menyatakan bahwa akupuntur dapat membantu menurunkan asam lambung dan memperbaiki kerja katup kerongkongan (LES) sehingga mencegah asam lambung kembali naik.

Di samping akupuntur biasa, elektroakupunktur yang menggunakan arus listrik juga memberikan hasil positif untuk mengobati asam lambung. Sebuah studi menemukan bahwa elektroakupunktur dapat meningkatkan kerja katup kerongkongan dan mengurangi kenaikan asam lambung. 

Akan tetapi, penggunaan akupuntur untuk asam lambung harus dilakukan oleh dokter spesialis akupuntur yang terpercaya untuk mengurangi risiko terjadinya kesalahan prosedur.

Dokter akan membuat rencana perawatan akupuntur untuk mengatasi keluhan asam lambung Anda. Selanjutnya, jarum akan ditusukkan pada titik akupuntur yang telah ditentukan.

Risiko akupuntur untuk asam lambung

Pengobatan akupuntur umumnya memiliki risiko yang relatif ringan, apalagi dokter spesialis akupuntur menggunakan jarum yang steril. Jika ada efek samping, biasanya yang muncul hanya nyeri atau memar untuk sementara di area kulit yang ditusukkan jarum.

Akan tetapi, terapi akupuntur berpotensi menimbulkan risiko yang perlu diwaspadai apabila Anda memiliki kondisi-kondisi berikut:

• Menderita gangguan perdarahan

Pengobatan akupuntur berisiko menyebabkan memar atau perdarahan besar jika Anda menderita gangguan perdarahan atau mengonsumsi obat pengencer darah.

• Sedang hamil

Beberapa jenis akupuntur dipercaya dapat merangsang persalinan. Hal ini dapat memicu terjadinya persalinan prematur. Bagi ibu hamil, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum melakukan pengobatan ini.

• Menggunakan alat pacu jantung

Elektroakupunktur dapat mengganggu cara kerja alat pacu jantung. Oleh sebab itu, sebaiknya hindari pengobatan asam lambung dengan metode ini jika Anda menggunakan alat pacu jantung.

Akupuntur untuk asam lambung memang dianggap cukup efektif. Namun, jangan sembarangan melakukannya, apalagi dengan tenaga yang tidak profesional. Jadi, penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Pengobatan untuk asam lambung lainnya

Selain menggunakan perawatan akupuntur untuk asam lambung, Anda juga perlu melakukan sejumlah perubahan gaya hidup, seperti:

• Hindari mengonsumsi makanan dan minuman pemicu asam lambung naik

Makanan dan minuman tertentu, misalnya makanan berlemak, makanan pedas, minuman beralkohol, cokelat, atau kafein, dapat memperparah asam lambung yang Anda derita. Jadi, hindari mengonsumsi makanan dan minuman pemicu asam lambung tersebut.

• Jangan langsung berbaring setelah makan

Berbaring setelah makan dapat membuat asam lambung naik lagi ke kerongkongan. Oleh sebab itu, Anda tidak boleh langsung berbaring setelah makan. Tunggulah sekitar 2-3 jam setelah makan jika ingin berbaring.

• Hindari mengenakan pakaian ketat

Hindari mengenakan pakaian yang ketat karena dapat menyebabkan asam lambung semakin naik sehingga memperparah gejala yang Anda alami. Cobalah kenakan pakaian yang nyaman dan tidak memberi tekanan berlebih pada area perut.

• Berhenti merokok

Merokok juga dapat memperlambat kesembuhan penyakit asam lambung (GERD). Oleh sebab itu, segeralah berhenti merokok. Hal ini juga akan membantu Anda terhindar dari berbagai penyakit berbahaya lainnya.

• Makan dengan porsi yang sedikit dan lebih sering

Hindari makan dengan porsi besar sekaligus karena akan memperburuk gejala asam lambung yang Anda rasakan. Bagi para penderita asam lambung naik, sebaiknya makanlah dengan porsi yang sedikit dan lebih sering.

• Mengendalikan berat badan dalam kisaran yang sehat

Penting untuk memiliki berat badan dalam kisaran yang sehat. Sebab, kelebihan berat badan kerap memperburuk gejala asam lambung. Jadi, kendalikan berat badan Anda dengan baik.

Jika pengobatan akupuntur untuk asam lambung dan perubahan gaya hidup tidak memberikan dampak pada masalah asam lambung yang Anda derita, obat-obatan mungkin diperlukan. Anda bisa berkonsultasi pada dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.

Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar masalah asam lambung, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.