logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kehamilan

Apakah Minum Jahe Bisa Mencegah Kehamilan? Ini Penjelasannya

open-summary

Apakah minum jahe bisa mencegah kehamilan? Jahe memang dipercaya secara turun-temurun dapat mendorong kontraksi rahim dan menstruasi. Namun, efektivitasnya dalam mencegah kehamilan ternyata belum bisa dibuktikan secara ilmiah.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari

28 Sep 2023

Apakah minum jahe bisa mencegah kehamilan tidak dapat dibuktikan dengan ilmiah

Jahe dipercaya mendorong kontraksi rahim dan menstruasi

Table of Content

  • Apakah minum jahe bisa mencegah kehamilan?
  • Risiko menggunakan herbal dalam mencegah kehamilan 
  • Cara mencegah kehamilan lainnya

Tidak semua wanita mau menggunakan alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan. Keengganan ini biasanya berasal dari kekhawatiran mereka mengenai berbagai risiko kontrasepsi pada tubuh, seperti meningkatkan berat badan, menimbulkan jerawat, dan menurunkan gairah seksual. 

Advertisement

Selain itu, tidak sedikit pria yang enggan menggunakan alat pengaman karena merasa mengurangi kenikmatan bercinta. Atas dasar inilah, banyak orang melirik tanaman herbal seperti jahe sebagai metode alternatif untuk mencegah kehamilan. Namun, apakah minum jahe bisa mencegah kehamilan dengan efektif? 

Baca Juga

  • 7 Tips agar Tak Lagi Susah Tidur saat Hamil Muda
  • Warna Urine Ibu Hamil Berubah-Ubah, Apa Sebabnya?
  • 7 Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan

Apakah minum jahe bisa mencegah kehamilan?

Jahe telah digunakan secara turun-temurun untuk mendorong kontraksi rahim dan menstruasi. Sehingga, tanaman herbal ini dipercaya dapat mencegah kehamilan. Cara mencegah kehamilan dengan jahe biasanya diolah menjadi teh untuk dikonsumsi secara rutin.

Pertama-tama, masukkan sepotong jahe segar yang telah dikupas dan diiris dalam panci berisi air selama 5-7 menit. Kemudian, saring air rebusan jahe tersebut dan tambahkan madu atau gula pasir secukupnya. Teh jahe pun siap dikonsumsi.

no caption
jahe untuk mencegah kehamilan bisa dikonsumsi 4 kali sehari

Anda disarankan untuk minum 4 cangkir teh jahe setiap harinya. Akan tetapi, konsumsi teh ini tidak disarankan lebih dari 5 hari. Selain itu, jika Anda tidak bisa membuat teh jahe sendiri, cobalah mencampurkan jahe bubuk ke dalam air hangat untuk diminum. 

Meski kedengarannya menjanjikan, apakah minum jahe bisa mencegah kehamilan secara efektif? Sayangnya, efektivitas jahe untuk mencegah kehamilan belum bisa dibuktikan secara ilmiah. Apalagi penelitian mengenai hal ini masih sangat terbatas. 

Baca juga: Ini KB Alami yang Dapat Mencegah Kehamilan Tanpa Alat Kontrasepsi

Risiko menggunakan herbal dalam mencegah kehamilan 

Setelah mengonsumsi jahe atau tanaman herbal lainnya, sebagian orang mungkin merasakan sejumlah efek samping, seperti:

  • Mual
  • Mulas
  • Nyeri ulu hati
  • Diare
  • Kelelahan
  • Reaksi alergi
  • Tekanan darah rendah
  • Sensitif terhadap sinar matahari
  • Iritasi atau peradangan ginjal.

Terkadang, penggunaan herbal bersama obat-obatan tertentu bisa menimbulkan interaksi yang berbahaya. Oleh sebab itu, Anda harus berhati-hati dan berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter sebelum menggunakan jahe atau tanaman herbal lainnya untuk mencegah kehamilan.

Anda juga bisa saja sudah hamil, tapi belum menyadarinya saat sedang mengonsumsi jahe secara rutin. Hal ini bisa berbahaya karena bisa meningkatkan risiko keguguran, cacat lahir, hingga berat lahir rendah pada bayi.

Baca juga: KB Alami dengan Menggunakan Kunyit, Benarkah Cara Ini Aman?

Cara mencegah kehamilan lainnya

Minum jahe mencegah kehamilan tidak terbukti secara ilmiah. Namun, selain menggunakan jahe atau tanaman herbal lainnya, ada beberapa cara mencegah kehamilan setelah berhubungan yang bisa Anda coba:

1. Hindari melakukan penetrasi

no caption
Penetrasi memungkinkan sperma masuk ke dalam vagina

Untuk sementara, hindari melakukan penetrasi saat berhubungan intim. Meski begitu, Anda masih bisa melakukan aktivitas seksual lainnya, seperti oral seks, masturbasi, atau hanya saling bergesekan. Dengan begitu, sperma pun tidak akan masuk ke dalam vagina.

2. Mengeluarkan penis sebelum ejakulasi

Cara ini termasuk yang paling sering dilakukan untuk mencegah kehamilan. Mengeluarkan penis sebelum ejakulasi bisa mencegah sperma membuahi sel telur. 

Anda harus memastikan untuk menarik penis pada waktu yang tepat. Meski demikian, cara ini tidak selalu efektif karena cairan yang keluar sebelum ejakulasi bisa saja mengandung sperma.

3. Tidak berhubungan seks saat masa subur

no caption
Hindari berhubungan seks saat masa subur

Berhubungan seks saat masa subur memiliki peluang yang tinggi untuk menghasilkan kehamilan. Jadi, hindari dulu berhubungan seks pada masa ini. 

Jika Anda memiliki siklus menstruasi yang teratur, gunakan aplikasi penghitung masa subur untuk mengetahui kapan jadwal ovulasi Anda. Namun, kalau siklus haid tidak teratur, Anda bisa melakukan pengukuran suhu basal tubuh.

Baca juga: Bagaimana Cara Mencegah Kehamilan Setelah Berhubungan Seks Tanpa Pengaman?

4. Menggunakan alat kontrasepsi

Dikutip dari Departemen Kesehatan, cara mencegah kehamilan yang paling efektif adalah dengan menggunakan alat kontrasepsi. Terdapat pilihan alat kontrasepsi berupa pil KB, KB suntik, atau KB spiral yang bisa Anda gunakan. 

Namun, sebaiknya konsultasikan dengan bidan atau dokter kandungan mengenai kegunaan maupun efek penggunaan kontrasepsi yang mungkin bisa terjadi pada diri Anda.

Meski minum jahe maupun herbal lainnya sering kali dianggap lebih aman, Anda harus tetap berhati-hati. Apalagi efektivitasnya belum bisa dibuktikan secara ilmiah.

Jika Anda ingin bertanya lebih lanjut mengenai apakah minum jahe bisa mencegah kehamilan, Anda bisa memastikannya dengan dokter sambil berkonsultasi.

Advertisement

kehamilanmasa suburjahekontrasepsi

Ditulis oleh Dina Rahmawati

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved