Penyakit Gonore atau kencing nanah merupakan penyakit menular yang tidak bisa diobati secara alami. Pengobatan gonare pun hanya bisa dilakukan melalui pemberian antibiotik.
11 Jun 2019
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Pengobatan gonore hanya bisa dilakukan dengan pemberian antibiotik oleh dokter
Table of Content
Menderita infeksi menular seksual atau penyakit kelamin, seperti infeksi gonore atau kencing nanah tentu rasanya menyiksa. Ingin periksa ke dokter untuk mendapatkan pengobatan gonore, tetapi rasanya pasti memalukan.
Advertisement
Penyebab gonore adalah infeksi bakteri Neisseria gonorrhoeae. Bakteri ini paling sering menular melalui hubungan intim, termasuk seks oral dan seks anal.
Penyakit gonore menyebabkan Anda mengalami gejala nyeri dan keluarnya nanah dari alat kelamin. Banyak orang berusaha mencari obat alami untuk mengatasi gonore. Apakah benar ada pengobatan gonore secara alami? Simak faktanya melalui pemaparan di bawah ini.
Baca Juga
Anda tidak salah membacanya, pengobatan gonore hanya dapat dilakukan dengan pemberian antibiotik. Namun, meskipun pengobatan gonore dapat dilakukan dengan antibiotik, tetapi antibiotik tidak dapat menghilangkan kerusakan yang ditimbulkan oleh penyakit gonore.
Beberapa jenis infeksi gonore tidak mempan dengan antibiotik tertentu (resisten). Pada kondisi demikian, dokter dapat merekomendasikan agar penderita mendapatkan dua jenis antibiotik, yaitu antibiotik yang disuntikkan dan antibiotik yang dikonsumsi secara oral.
Jika penderita tidak mendapatkan pengobatan gonore yang tepat, maka penderita dapat mengalami masalah kesehatan yang serius dan permanen. Pada wanita, pengobatan gonore yang tidak segera dilakukan dapat menimbulkan penyakit radang panggul.
Penyakit radang panggul pada wanita ditandai dengan kehamilan di luar rahim atau kehamilan ektopik, tumpukan jaringan luka yang menutupi saluran reproduksi perempuan (tuba falopi, serviks, dan rahim), rasa sakit pada panggul atau perut yang berkepanjangan, dan kemandulan.
Pada pria, pengobatan gonore yang tidak segera dilakukan dengan tepat dapat menimbulkan rasa sakit pada saluran testis. Pada kasus yang tidak umum, gonore dapat menyebabkan kemandulan dan dapat menyebar di darah dan persendian.
Antibiotik yang diberikan untuk pengobatan gonore meliputi ceftriaxone dalam bentuk injeksi yang dikombinasikan dengan azithromycin atau doxycycline yang dikonsumsi secara oral.
Gemifloxacin yang dikonsumsi secara oral atau injeksi gentamicin dengan kombinasi azithromycin dapat menjadi kombinasi pengobatan gonore lainnya yang dapat diberikan, terutama bagi penderita yang alergi dengan antibiotik jenis cephalosporin, seperti ceftriaxone.
Sebagai bentuk pencegahan agar Anda tidak menularkan gonore atau terinfeksi gonore lagi, Anda tidak diperbolehkan melakukan hubungan seksual selama tujuh hari setelah menghabiskan antibiotik yang diberikan dokter.
Bayi yang lahir dari ibu yang menderita gonore harus segera diberikan medikasi pada matanya agar tidak terjadi infeksi pada mata bayi. Pengobatan gonore pada bayi juga dapat dilakukan dengan antibiotik jika terdapat infeksi pada bayi.
Penting untuk merujuk pasangan Anda untuk diperiksa jika Anda mengalami gonore, meskipun tidak terdapat tanda-tanda gonore yang terlihat. Pasangan Anda juga perlu penanganan dan pengobatan gonore yang sama dengan yang Anda jalani.
Segera konsultasikan dengan dokter jika Anda atau pasangan Anda mengalami gejala, seperti rasa terbakar atau panas saat buang air kecil, atau keluar nanah dari alat kelamin atau anus.
Diagnosis gonore harus dilakukan untuk menentukan apakah gejala gonore yang Anda derita memerlukan pengobatan gonore atau tidak. Diagnosis dilakukan dengan mengambil contoh urine atau menyeka daerah yang mengalami gonore.
Daerah yang mengalami gonore dapat terjadi di daerah alat kelamin, tenggorokan, ataupun vagina. Dokter juga mungkin akan merekomendasikan Anda untuk mengikuti tes penyakit menular seksual lainnya, terutama tes untuk mendeteksi penyakit klamidia dan HIV.
Anda tidak perlu repot-repot memikirkan pengobatan gonore, jika Anda bisa mencegah penyakit gonore. Tentunya pencegahan gonore yang paling efektif adalah dengan tidak berhubungan seksual sama sekali. Namun, bila Anda ingin berhubungan intim, maka terdapat beberapa cara untuk mencegah gonore, yaitu:
Baca Juga
Selain mencegah, Anda juga harus berkontribusi dengan menghentikan penularan infeksi gonore. Bila Anda terinfeksi dengan penyakit gonore, hindari berhubungan dengan pasangan seksual setidaknya tujuh hari setelah penyelesaian penanganan.
Rujuklah juga pasangan Anda untuk memeriksakan diri untuk memastikan bahwa pasangan Anda tidak tertular penyakit gonore.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Pengobatan gonore utamanya adalah pemberian antibiotik pada penderita yang terjangkit. Antibiotik untuk gonore terdiri dari dua jenis yaitu ceftriaxone, azithromycin atau doxycycline.
Pria lebih disarankan untuk buang air kecil dalam posisi duduk dibandingkan kencing berdiri. Cara ini dapat membantu menjaga kesehatan prostat dan menghindarkan Anda dari infeksi saluran kemih.
Trikomoniasis merupakan salah satu infeksi menular seksual yang sering terjadi pada wanita atau pria. Beberapa faktor risiko penularannya, antara lain berhubungan seks dengan lebih dari satu orang dan tanpa menggunakan kondom.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved