Dry cleaning adalah proses mencuci atau membersihkan pakaian dengan menggunakan cairan pelarut tertentu selain air. Cara ini dapat menurunkan risiko kerusakan bahan pakaian.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
28 Nov 2021
Dry cleaning adalah proses mencuci dengan cairan selain air
Table of Content
Anda mungkin sudah sering melihat tuisan dry cleaning di tempat-tempat yang menawarkan jasa laundry. Dry cleaning biasanya dipilih untuk mencuci beberapa jenis pakaian yang dianggap mudah rusak jika dicuci dengan cara biasa.
Advertisement
Meskipun bisa membuat pakaian bersih tanpa merusak kain, tetapi bahan kimia tertentu yang biasa digunakan untuk dry cleaning ternyata bisa memicu masalah kesehatan.
Dry cleaning adalah proses mencuci atau membersihkan pakaian dengan menggunakan cairan selain air. Cara ini dapat menurunkan risiko kerusakan pakaian karena air atau penggunaan mesin cuci.
Air dapat merusak beberapa jenis kain tertentu seperti misalnya wol, kulit, dan sutra. Demikian juga dengan penggunaan mesin cuci yang terlalu keras dapat merusak kancing, renda, payet, atau dekorasi halus lainnya pada pakaian.
Proses dry cleaning tidak menggunakan air, tapi bukan berarti pakaian tetap kering selama proses pencucian. Sebagai gantinya, dry cleaning dilakukan dengan menggunakan cairan tertentu seperti pelarut kimia yang dikombinasikan dengan deterjen.
Proses dry cleaning dilakukan dengan menempatkan pakaian di dalam mesin yang bekerja pada suhu tertentu untuk membantu proses menghilangkan kotoran dan noda.
Setelah itu pakaian disaring dan dikeringkan, kemudian pelarut baru ditambahkan. Proses ini dilakukan beberapa kali hingga semua noda bersih. Setelah itu proses dry cleaning selesai dan pakaian bisa disetrika dan dirapikan.
Baca Juga: Cara Paling Tepat Mencuci Baju dengan Tangan agar Bersih Maksimal
Untuk membersihkan noda, dry cleaning menggunakan berbagai bahan kimia pembersih. Salah satu pelarut utama yang paling banyak digunakan adalah bahan kimia perchloroethylene (perkloretilen) atau PERC yang telah terbukti berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan.
Menurut Occupational Safety and Health Administration (OSHA), terpapar perchloroethylene dapat menyebabkan seseorang berisiko tinggi mengalami komplikasi kesehatan. Paparan bahan kimia berbahaya yang biasa digunakan untuk dry cleaning dapat terjadi melalui penyerapan kulit, kontak mata, atau menghirup uapnya.
Risiko ini paling banyak dimiliki oleh orang-orang yang bekerja di jasa pencucian pakaian karena sering berhadapan dengan bahan kimia yang dipakai untuk dry cleaning.
Beberapa efek samping dari paparan bahan kimia PERC pada dry cleaning adalah:
Perchloroethylene juga bersifat karsinogen. Artinya, paparan jangka panjang dapat meningkatkan risiko jenis kanker tertentu, termasuk kanker:
Selain itu paparan pada PERC juga ada hubungan potensial dengan kanker payudara.
Baca Juga
Selain membawanya ke laundry, Anda juga dapat melakukan dry cleaning sendiri di rumah. Khususnya untuk pakaian yang memiliki informasi “dry clean only” pada labelnya.
Untuk melakukan dry cleaning di rumah Anda tidak harus menggunakan bahan kimia berbahaya. Anda dapat menggunakan air sulingan serta sabun cair berbahan ringan, seperti misalnya sampo bayi. Jangan gunakan bubuk deterjen atau sabun yang mengandung parfum.
Berikut ini adalah langkah yang dapat Anda lakukan untuk melakukan dry cleaning di rumah dengan tangan atau mesin cuci.
Cara dry cleaning dengan tangan adalah sebagai berikut:
Cara dry cleaning dengan mesin cuci adalah sebagai berikut:
Agar mendapatkan hasil yang lebih baik, Anda dapat menggunakan steamer untuk menghilangkan kerutan setelah pakaian kering. Sebagian pakaian mungkin lebih baik ditangani oleh profesional, seperti misalnya bahan kulit asli, sutra, gaun pengantin, suede, dan sebagainya.
Advertisement
Ditulis oleh Nenti Resna
Referensi
Artikel Terkait
Minum teh setelah makan sebaiknya dihindari karena mengandung tanin dan polifenol yang bisa mengganggu penyerapan zat besi dan protein.
31 Agt 2023
Paling enak makan nasi dengan ikan goreng. Jika tulang ikan nyangkut di tenggorokan, coba cara menghilangkan duri ikan di tenggorokan dengan cepat berikut ini.
20 Sep 2023
Manfaat daun mint tidak hanya menyegarkan, namun juga dapat membantu menghilangkan bau mulut, meningkatkan kesehatan pencernaan, hingga meredakan pilek. Anda dapat menambahkannya ke dalam minuman atau makanan.
27 Apr 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved