Anthropophobia adalah ketakutan ketika berhadapan dengan orang lain. Tidak hanya saat bertemu dengan kelompok orang, tapi juga saat bertemu orang satu orang.
24 Mar 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Fobia orang bisa muncul pada setiap individu
Table of Content
Anthropophobia adalah fobia yang membuat seseorang takut terhadap orang lain. Berbeda dengan fobia sosial, kondisi ini bisa membuat penderitanya merasa ketakutan meski hanya menghadapi satu orang.
Advertisement
Penderita anthropophobia umumnya menolak ajakan untuk pergi keluar dan lebih memilih untuk mengisolasi diri mereka dalam rumah. Komunikasi yang dilakukan dengan orang lain pun hanya melalui pesan tertulis, misalnya chat atau email.
Hingga kini, belum diketahui apa yang menjadi penyebab pasti seseorang menderita fobia orang. Meski begitu, ada sejumlah faktor yang berpotensi menjadi pemicu anthropophobia. Beberapa faktor tersebut antara lain:
Di sisi lain, fobia orang bisa saja muncul sebagai bagian dari gangguan kesehatan mental. Masalah kesehatan mental yang dapat memicu kondisi ini, meliputi gangguan stres pasca trauma (PTSD), gangguan kecemasan sosial, dan delusi.
Sama seperti fobia pada umumnya, anthropophobia juga memicu kemunculan sejumlah gejala pada penderitanya. Gejala fobia orang dapat terjadi secara fisik maupun psikologis. Berikut ini sejumlah ciri-ciri orang phobia saat bertemu orang lain:
Gejala yang dirasakan masing-masing penderitanya mungkin akan berbeda satu sama lain. Selain itu, Anda mungkin akan merasakan lebih dari satu gejala ketika berhadapan dengan orang lain.
Baca juga: Alasan Jangan Bandingkan Dirimu dengan Orang Lain
Tidak ada cara khusus yang dapat dilakukan untuk mengatasi anthropophobia. Penanganan pasien dengan kondisi ini dilakukan dengan menggunakan perawatan untuk mengatasi fobia dan gangguan kecemasan pada umumnya.
Beberapa jenis perawatan yang mungkin akan diterapkan oleh dokter, antara lain terapi, latihan relaksasi, serta pemberian obat-obatan tertentu. Untuk bisa mendapatkan hasil yang maksimal, dokter mungkin akan mengombinasikan beberapa perawatan.
Cara agar tidak takut dengan orang lain adalah melakukan terapi terkontrol. Terapi yang biasa diberikan kepada penderita fobia adalah terapi perilaku kognitif dan terapi pemaparan. Terapi perilaku kognitif (CBT) mengajak Anda untuk mengidentifikasi sekaligus mengganti ketakutan dalam pikiran menjadi lebih rasional.
Sementara itu, terapi pemaparan mengharuskan Anda untuk menghadapi objek atau situasi pemicu yang ditakuti. Terapi ini umumnya akan terus diberikan hingga Anda tak menunjukkan rasa takut saat bertemu dengan penyebab ketakutan.
Latihan relaksasi dapat membantu orang yang menderita gangguan kecemasan, termasuk penderita fobia orang. Beberapa latihan relaksasi yang akan diberikan meliputi pernapasan dalam, hipnosis, dan olahraga.
Jenis perawatan ini bisa membantu meminimalkan reaksi fisik dan emosional Anda terhadap fobia. Latihan relaksasi juga dapat membantu mengembangkan strategi coping untuk mengubah atau mengarahkan reaksi stres. Nantinya, hal ini bisa mengatasi rasa takut berinteraksi dengan orang lain.
Obat bisa menjadi solusi untuk mengobati fobia tertentu. Sebagai contoh, orang yang merasa kesulitan untuk berbicara di depan umum bisa mengonsumsi obat anti-kecemasan. Meskipun begitu, tidak semua penderita fobia cocok dengan pengobatan ini.
Cara ini bisa membantu meringankan beberapa gejala kecemasan yang terkait dengan fobia. Sebagai contoh, dehidrasi dapat memengaruhi suasana hati Anda. Oleh sebab itu, pastikan asupan cairan dalam tubuh Anda terpenuhi setiap hari.
Hindari juga konsumsi alkohol. Meskipun dapat menenangkan Anda pada awalnya, konsumsi alkohol berpotensi membuat tidur terganggu. Kondisi tersebut dapat membuat perasaan Anda menjadi tidak tenang.
Selama ini, banyak orang yang mengira bahwa anthropophobia sama dengan fobia sosial. Meski terlihat serupa, kedua kondisi ini merupakan fobia yang berbeda. Fokus ketakutan penderita fobia sosial adalah situasi ketika mereka dihadapkan dengan banyak orang atau social anxiety.
Sementara itu, anthropophobia bisa membuat Anda merasa sangat takut meskipun hanya berhadapan dengan satu orang saja. Bahkan ketakutan itu tetap muncul ketika bertemu dengan orang yang sudah dikenal dengan baik.
Baca juga: Alasan Banyak Orang Senang Membicarakan Keburukan Orang Lain
Anthropophobia merupakan fobia yang membuat penderitanya takut berhadapan dengan orang lain. Gejala fobia tidak hanya muncul ketika bertemu banyak orang, tetapi juga saat berhadapan dengan satu individu saja.
Untuk mengatasinya, ada beberapa pilihan perawatan yang bisa dilakukan. Cara mengatasi anthropophobia bisa dengan terapi, latihan relaksasi, menerapkan pola hidup sehat, hingga konsumsi obat-obatan tertentu.
Apabila Anda berdiskusi lebih lanjut terkait fobia orang dan cara mengatasinya, tanyakan langsung ke dokter di aplikasi kesehatan SehatQ . Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat stres untuk tubuh adalah meningkatkan kewaspadaan diri. Stres pun membangun mental yang lebih kuat untuk menjalani hidup.
Rasa takut mati berlebihan adalah gangguan mental yang dapat terjadi karena adanya teror yang mungkin bisa membawa pada kematian atau luka yang sangat serius.
Stigma gangguan jiwa yang berkembang di masyarakat seringkali membuat penderitanya menerima perlakuan diskriminatif. Padahal, tidak semua stigma terkait gangguan mental tersebut benar adanya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved