Amylmetacresol dapat membunuh corona merupakan salah satu isu yang kerap muncul belakangan ini. Amylmetacresol merupakan tablet hisap pereda untuk tenggorokan.
4.42
(19)
1 Apr 2020
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Amylmetacresol dalam tablet hisap pereda tenggorokan belum teruji untuk mengobati COVID-19
Table of Content
Kasus pasien yang positif terinfeksi virus corona SARS-Cov-2 terus meningkat di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Pandemi ini menimbulkan kekhawatiran masyarakat karena belum adanya vaksin dan obat untuk mencegah dan menangani infeksi ini, yang memiliki nama resmi COVID-19.
Advertisement
Beberapa kelompok peneliti mengkaji obat yang mungkin berpotensi untuk menangani corona, mulai dari obat malaria klorokuin hingga obat flu favipiravir. Ada pula informasi yang menguak bahwa amylmetacresol bisa menyembuhkan corona. Bagaimana studi valid mengenai amylmetacresol? Sebenarnya, apa fungsi obat amylmetacresol?
Amylmetacresol adalah antiseptik yang terkandung dalam berbagai merek tablet hisap untuk meredakan sakit tenggorokan dan infeksi mulut ringan. Amylmetacresol sering dikombinasikan dengan alkohol dichlorobenzyl dan mentol untuk meredakan tenggorokan yang terasa nyeri.
Sakit tenggorokan menjadi gejala utama dari faringitis atau radang tenggorokan akut. Faringitis biasanya disebabkan oleh virus dan cenderung bisa sembuh dengan sendirinya. Beberapa jenis virus yang bisa menyebabkan faringitis, yaitu:
Pada beberapa kasus, radang tenggorokan juga bisa disebabkan oleh infeksi bakteri.
Seperti yang disampaikan di atas, coronavirus dapat menjadi virus yang memicu gejala berupa sakit tenggorokan. Namun pertanyaannya, tipe coronavirus mana yang terbukti bisa dilawan dengan amylmetacresol? Penting untuk diketahui, coronavirus sendiri terdiri atas berbagai spesies dan strain yang sangat banyak.
Dilansir dari Center for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat, virus corona dapat dibagi menjadi empat grup, yakni alfa, beta, gamma, dan delta. Beberapa contoh virus corona, yakni:
Sementara itu, ada pula jenis baru coronavirus yang menginfeksi manusia, yaitu:
Salah satu penelitian bersertifikasi yang mengkaji efek antivirus amylmetacresol dilaksanakan tahun 2005 di Inggris. Studi dalam jurnal Antiviral Chemistry & Chemotherapy ini menemukan bahwa campuran amylmetacresol dan alkohol dichlorobenzyl pada pH rendah berpotensi untuk menonaktifkan virus dengan envelope yang memicu gangguan pernapasan, seperti influenza A, respiratory syncytial virus (RSV), dan SARS-Cov.
SARS-Cov dan SARS-Cov-2 adalah dua virus yang berbeda. SARS-Cov memicu penyakit yang disebut SARS, dan SARS-Cov -2 memicu penyakit yang disebut COVID-19.
Selain riset tahun 2005 di atas, penelitian lain tahun 2017 juga mengkaji efek amylmetacresol dalam melawan virus. Namun, riset dalam jurnal International Journal of General Medicine menggunakan materi virus HRV1a and HRV8 (HRV), coxsackievirus A10, influenza A H1N1, dan human coronavirus OC43.
Dari sini, virus dalam keluarga coronavirus yang digunakan adalah human coronavirus OC43. Jenis ini juga berbeda dengan SARS-Cov-2 yang memicu COVID-19.
Dari dua penelitian di atas, disimpulkan bahwa amylmetacresol belum terbukti bisa menangani infeksi virus corona jenis SARS-Cov-2. Hingga saat ini pula, belum ada studi diumumkan ke publik yang sudah mengkaji efek amylmetacresol dalam menangani virus corona SARS-Cov-2.
Kita tentu terus menantikan obat yang bisa disepakati pakar untuk menangani infeksi virus corona. Sembari menanti, langkah terbaik dalam menyikapi pandemi ini mengetahui langkah pencegahannya. Beberapa cara yang bisa penting dilakukan, yaitu:
Dari dua penelitian di atas, disimpulkan bahwa amylmetacresol belum terbukti bisa menangani infeksi virus corona jenis SARS-CoV-2. Hingga saat ini pula, belum ada studi yang diumumkan ke publik yang sudah mengkaji efek amylmetacresol dalam menangani virus corona SARS-CoV-2.
Kita tentu terus menantikan obat yang bisa disepakati pakar untuk menangani infeksi virus corona. Sembari menanti, langkah terbaik dalam menyikapi pandemi ini mengetahui langkah pencegahannya. Beberapa cara yang bisa penting dilakukan, yaitu:
Baca Juga
Amylmetacresol adalah kandungan yang mampu meredakan sakit tenggorokan. Belum ada studi resmi yang mengkaji efek amylmetacresol untuk mengobati infeksi virus corona SARS-Cov-2. Studi terdahulu hanya mempelajari efek amylmetacresol untuk virus-virus lain.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Cara mengurus jenazah corona yang benar menurut Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia perlu dipahami dan dilakukan secara hati-hati untuk mencegah penularan.
Cold chain adalah seperangkat aturan dan prosedur yang memastikan penyimpanan dan distribusi vaksin yang tepat ke layanan kesehatan dari tingkat nasional hingga lokal
Cara cek daftar penerima vaksin bisa dilakukan melalui SMS serta website dan aplikasi Pedulilindungi. Saat ini pemerintah telah membuat jadwal vaksinasi sesuai dengan urutan prioritas penerimanya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Vina Liliana
Dijawab oleh dr. Sylvia V
Dijawab oleh dr. Sylvia V
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
Kumpulan Artikel dan Forum
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved