Jika gigi permanen copot, maka gigi penggantinya tidak akan bisa tumbuh lagi. Namun, gigi yang copot saat dewasa belum tentu gigi permanen. Pada gigi susu tertentu, gigi pengganti masih bisa tumbuh jika dirawat dengan benar.
2023-03-23 22:12:40
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Tidak ada cara agar gigi bisa tumbuh kembali apabila lepas saat dewasa
Table of Content
Memiliki gigi ompong bagi sebagian orang dianggap bisa mengganggu penampilan. Selain itu, hilangnya gigi juga bisa membuat Anda kesulitan mengunyah dan bahkan sakit rahang. Sehingga, banyak orang mencari cara agar gigi bisa tumbuh kembali.
Advertisement
Jika yang copot adalah gigi susu, maka masih ada kemungkinan bisa kembali tumbuh. Namun apabila gigi permanen lepas, tidak ada lagi gigi pengganti yang akan tumbuh. Dengan kata lain, Anda akan ompong permanen kecuali menggunakan gigi palsu.
Pembentukan gigi manusia sudah terjadi sejak masih dalam kandungan. Kalsium, mineral, maupun zat pembentuk gigi lainnya akan tersimpan dalam tulang rahang sebagai benih gigi. Benih ini akan mulai keluar satu per satu sebagai gigi susu saat bayi berusia 6-12 bulan.
Lalu, pada usia 6-13 tahun, gigi susu satu per satu akan copot karena didorong oleh benih gigi permanen yang ada di bawahnya. Saat gigi susu copot itulah, gigi permanen memiliki ruang yang cukup untuk tumbuh dan menjadi gigi kita yang akan bertahan hingga dewasa.
Di bawah gigi permanen yang tumbuh, sudah tidak ada lagi benih gigi pengganti. Sehingga kalau sampai copot, maka Anda akan ompong selamanya. Ruang yang ompong itu hanya bisa diisi dengan gigi palsu, dan tidak cara penumbuh gigi lainnya yang memungkinkan.
Gigi permanen yang sudah tumbuh akan melekat ke tulang di rahang dan tidak akan copot, kecuali Anda tidak menjaga kesehatan rongga mulut dengan baik, mengidap penyakit tertentu, atau mengalami benturan keras di area rahang.
Contoh kondisi yang bisa menyebabkan copotnya gigi permanen antara lain:
Secara normal, gigi susu akan copot seluruhnya saat Anda berusia sekitar 13 tahun. Namun pada beberapa orang, gigi susu bisa saja terus bertahan dan tidak tumbuh bahkan hingga menginjak usia dewasa.
Kondisi ini disebut sebagai persistensi gigi. Jika di bawah gigi persisten ada benih gigi permanen, maka jika gigi tersebut copot, masih ada kemungkinan benih gigi permanennya akan tumbuh.
Hanya saja, ada kondisi yang membuat seseorang tidak memiliki benih gigi permanen. Sehingga jika gigi susunya copot, tetap tidak akan ada gigi penggantinya. Kondisi ini dinamakan sebagai hipodonsia.
Pada orang dewasa yang mengalami persistensi gigi sekaligus hipodonsia, biasanya gigi susunya akan dipertahankan selama masih bisa berfungsi dengan baik dan tidak mengalami kerusakan.
Baca Juga: Urutan pertumbuhan gigi susu pada anak
Untuk Anda yang mengalami gigi copot saat sudah dewasa, ada beberapa solusi yang bisa dilakukan untuk mengembalikan senyuman, rasa percaya diri, serta fungsi pengunyahan yang terganggu, yaitu dengan
Anda mungkin bertanya, apakah gigi permanen bisa tumbuh lagi? Gigi permanen yang copot tidak bisa tumbuh lagi. Jadi, satu-satunya solusi untuk menutupi ompong adalah dengan menggunakan gigi palsu dan tidak ada hal lainnya, seperti penumbuh gigi ompong. Selain soal estetika, gigi palsu juga penting dipasang agar:
Ada banyak jenis gigi palsu yang bisa Anda pilih sesuai dengan kondisi dan kebutuhan, seperti:
Pada kasus gigi susu yang persisten hingga dewasa dengan benih gigi permanen yang terpendam (impaksi) di bawahnya, maka dokter gigi dapat mencabut gigi susu tersebut. Dengan begitu, gigi impaksi memiliki ruang yang cukup untuk tumbuh.
Kondisi ini biasanya terjadi pada gigi taring. Umumnya, gigi permanen yang terpendam jauh lebih lama dari seharusnya juga memerlukan waktu lebih lama untuk keluar ke permukaan gusi.
Untuk mempercepat proses ini sekaligus memperbaiki posisi gigi permanen yang akan tumbuh, dokter gigi akan melakukan prosedur operasi untuk “menarik” gigi tersebut keluar. Sebagai catatan, tindakan medis ini bukan dikategorikan sebagai cara menumbuhkan gigi.
Setelah operasi dilakukan, perawatan selanjutnya yang umum dilakukan adalah pemasangan kawat gigi untuk memperbaiki susunan gigi di rahang tersebut.
Baca Juga
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar gigi yang copot saat dewasa atau remaja, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Gigi ompong sering kali membuat tak percaya diri, ketahui cara mengatasinya agar tak lagi mengganggu penampilan. Beberapa pilihan solusinya adalah denture, bridge, dan implan gigi.
Beberapa cara meredakan sakit gigi di rumah adalah berkumur dengan air garam, menggunakan kompres dingin, mengunyah daun jambu biji, hingga mengoleskan bawang putih.
Cara menggunakan siwak yang benar perlu diperhatikan agar lapisan gigi tidak tergores dan menimbulkan bakteri baru di mulut. Manfaat siwak untuk membersihkan gigi sangat banyak, salah satunya mencegah bau mulut.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved