Kekurangan Hb (Hemoglobin) di dalam darah dapat menyebabkan rasa letih, otot lemah, hingga kulit pucat. Untuk mengatasinya, cobalah konsumsi sederet makanan penambah Hb, seperti buah delima, kurma, biji labu, buah semangka, kerang remis, hingga ikan kembung.
2023-03-20 00:18:50
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Salah satu makanan penambah Hb yang sangat dianjurkan adalah buah semangka.
Table of Content
Hemoglobin adalah protein di dalam sel darah merah. Sel darah merah bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh. Jika kadar hemoglobin (Hb) rendah, sejumlah masalah kesehatan bisa terjadi dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Untuk mengatasinya, terdapat sederet makanan penambah Hb yang bisa Anda konsumsi.
Advertisement
Rendahnya kadar Hb di dalam sel darah merah dapat disebabkan beberapa hal, di antaranya anemia defisiensi besi, infeksi saluran kemih, kehamilan, dan masalah pada organ hati.
Jika berbagai kondisi di atas yang menjadi penyebab rendahnya kadar Hb di dalam tubuh Anda, sebaiknya konsultasikan ke dokter terkait cara menaikan Hb dan mendapatkan pengobatan terbaik.
Sambil menjalani pengobatan, Anda juga bisa mengonsumsi makanan penambah Hb berikut ini.
Untuk mendapatkan informasi lebih detail mengenai jenis makanan untuk menaikkan Hb sekaligus cara mengolahnya, simak informasi berikut ini.
Cara menaikkan Hb dengan cepat yang bisa Anda lakukan adalah mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi.
Seseorang yang memiliki Hb rendah disarankan untuk mengonsumsi makanan mengandung zat besi.
Sebab, zat besi bisa meningkatkan produksi Hb dan sel darah merah. Maka dari itu, cobalah konumsi beberapa makanan yang mengandung zat besi ini.
Kekurangan zat besi adalah penyebab umum rendahnya Hb. Untuk pria berusia 19-50 tahun, rekomendasi asupan harian zat besi adalah 8 miligram (mg).
Sementara itu, wanita berusia 19-50 tahun, direkomendasikan mengonsumsi 18 mg zat besi.
Untuk menaikkan Hb secara alami, Anda dapat mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C.
Zat besi tidak bisa diserap dengan baik jika tubuh kekurangan vitamin C. Maka dari itu, makanan mengandung vitamin C bisa meningkatkan kadar Hb di dalam tubuh.
Anda bisa mengonsumsi buah-buahan lezat, seperti jeruk, lemon, tomat, berry, dan buah lain yang mengandung vitamin C.
Asam folat adalah vitamin B kompleks yang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel darah merah. Jika kadar asam folat di dalam tubuh rendah, kadar Hb pun bisa menurun.
Oleh sebab itu, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung asam folat, seperti kacang-kacangan, pisang, brokoli, hati, hingga sayuran berdaun hijau seperti bayam.
Berbagai makanan di atas juga bisa dimanfaatkan sebagai cara meningkatkan Hb pada ibu hamil. Sebab, asam folat sangat baik untuk kesehatan janin.
Beta karoten adalah pigmen yang ditemukan pada tumbuhan dan buah.
Konsumsi berbagai makanan yang mengandung nutrisi ini bisa membantu tubuh untuk menyerap dan menggunakan zat besi dengan lebih baik.
Beberapa makanan yang mengandung beta karoten adalah wortel, kentang, mangga, labu, hingga cantaloupe (melon berwarna jingga).
Buah delima adalah salah satu buah penambah Hb terbaik.
Buah berwarna merah yang menyegarkan ini mengandung zat besi, kalsium, karbohidrat, dan serat.
Berkat nutrisi yang dimilikinya, buah untuk menaikkan Hb ini laku di kalangan penderita Hb rendah.
Anda bisa minum jus buah delima atau memakannya secara langsung dengan rutin, untuk memastikan kadar Hb di dalam sel darah merah kembali ke jumlah normal.
Kurma adalah buah penambah Hb yang dilengkapi zat besi. Rasanya yang manis menjadikan kurma sebagai camilan pilihan bagi orang-orang yang memiliki kadar Hb rendah.
Namun, banyak dokter yang tidak merekomendasikan kurma bagi penderita diabetes karena kandungan gulanya cukup tinggi.
Buah bit adalah “paket lengkap” yang sangat baik untuk penderita Hb rendah.
Buah berwarna merah ini mengandung asam folat, kalium, dan serat. Tidak heran jika buah bit dipercaya sebagai buah penambah Hb yang manjur.
Buah bit juga bisa dijadikan minuman penambah Hb dengan mengolahnya menjadi jus atau smoothie.
Sekitar 100 gram biji labu mengandung 0,9 gram zat besi, 20 mg kalsium, 5 mg protein, dan 17,9 gr serat.
Berkat berbagai kandungan tersebut, biji labu juga dipercaya sebagai peningkat Hb alami.
Anda bisa menaburkan biji labu di atas salad atau smoothie, dan nikmati manfaatnya dalam meningkatkan kadar Hb.
Bagi Anda yang membutuhkan zat besi dan vitamin C, tapi tidak ingin mengonsumsi terlalu banyak makanan, buah semangka bisa menjadi solusinya.
Makanan untuk meningkatkan Hb yang sangat menyegarkan ini mengandung zat besi sekaligus vitamin C.
Selain menambah kadar zat besi di dalam tubuh, buah semangka juga membantu tubuh untuk menyerap dan menggunakan zat besi dengan baik.
Buah semangka juga bisa dijadikan jus untuk meningkatkan Hb yang lezat dan mudah dibuat.
Jika Anda pencinta makanan laut, berbahagialah. Ada banyak makanan laut, misalnya kerang remis, yang dapat meningkatkan kadar Hb dalam darah.
Contohnya, di dalam 100 gram kerang remis, terkandung 28 mg zat besi.
Beras cokelat juga menjadi makanan penambah Hb yang baik. Di dalam 100 gramnya, terdapat kandungan 0,4 mg zat besi, lho!
Sering ditemui di pasar atau tukang sayur, ternyata ikan kembung adalah makanan penambah Hb yang lezat dan menyehatkan. Ikan laut ini memiliki 1,7 mg zat besi per 100 gramnya.
Selain itu, makanan untuk Hb rendah ini juga diperkaya asam lemak omega 3!
Hati adalah makanan peningkat Hb yang punya kandungan zat besi melimpah.
Jangan kaget ketika mendengar kandungan zat besi dari organ hati ayam karena jumlahnya memang sangat tinggi, yakni 9 mg per 100 gram hati ayam.
Selain hati ayam, hati sapi juga bisa jadi pilihan yang baik.
Salah satu cara meningkatkan Hb dengan cepat adalah mengonsumsi daging merah tanpa lemak.
Makanan lezat ini mengandung zat besi yang cukup tinggi sehingga mampu meningkatkan kadar Hb dalam darah Anda.
Anda bisa mendapatkan sekitar 2,1 mg zat besi dari 85 gram daging merah.
Makanan laut yang digemari banyak orang ini juga masuk ke dalam daftar makanan penambah Hb, lho.
Kandungannya nutrisnya juga tidak main-main. Sekitar 100 gram udang mengandung 3 mg zat besi.
Quinoa adalah makanan penambah Hb yang lezat. Biji-bijian ini cukup unik karena dapat dikonsumsi layaknya gandum.
Quinoa dapat membantu Anda menaikkan Hb karena mengandung zat besi sebanyak 15 persen dari rekomendasi asupan harian.
Jamur kancing putih atau Agaricus bisporus adalah sayuran penambah Hb yang dapat diolah dengan mudah. Jenis jamur ini memiliki kandungan zat besi yang cukup melimpah.
Di dalam 100 gram jamur kancing putih, terdapat 1,7 mg zat besi.
Cokelat hitam adalah camilan mewah yang sangat lezat dan menyehatkan. Tahukah Anda kalau makanan ini juga mengandung zat besi?
Berkat kandungan zat besi inilah, cokelat hitam layak masuk ke dalam daftar makanan penambah Hb.
Setiap 28 gram cokelat hitam, terdapat 3,4 mg zat besi di dalamnya.
Bosan dengan ayam kampung? Anda bisa mencoba ayam kalkun.
Selain lezat dan berukuran besar, ayam kalkun juga dianggap sebagai makanan untuk menambah Hb karena mengandung zat besi yang tinggi, yakni 1,4 mg zat besi di dalam setiap 100 gram-nya.
Prune adalah plum khas Eropa yang sudah dikeringkan.
Selain manis dan lezat, buah untuk menambah Hb ini juga mengandung zat besi. Di dalam 100 gram prune, terdapat 0,9 mg zat besi.
Selain daftar makanan di atas, makanan seperti beras merah, aprikot dan kismis juga termasuk sumber zat besi untuk tubuh.
Perlu diingat juga, terdapat beberapa minuman dan makanan yang sebaiknya dihindari saat Hb rendah karena berpotensi mengganggu penyerapan zat besi di dalam tubuh, di antaranya teh, kopi, dan makanan yang mengandung tanin, seperti anggur, jagung, hingga sorgum.
Hb baru dianggap rendah jika kadarnya kurang dari 13,5 g/dL untuk laki-laki, dan 12 g/dL untuk perempuan.
Setidaknya, laki-laki perlu memiliki kadar Hb 13,5-17,5 g/dL, sedangkan perempuan di angka 12,5-15,5 g/dL.
Jika mengalami Hb rendah, cobalah beberapa makanan penambah Hb di atas, dan yang terpenting, berkonsultasilah dengan dokter.
Di samping itu, Anda juga bisa mengonsumsi suplemen zat besi agar Hb tetap terjaga
Mengonsumsi suplemen yang mengandung zat besi adalah salah satu cara untuk menjaga kadar Hb tetap normal dengan mudah.
WHO pun merekomendasikan untuk mengonsumsi suplemen zat besi elemental 30 mg hingga 60 mg setiap harinya bagi perempuan dewasa.
Jika Anda rentan mengalami anemia defisiensi zat besi (iron deficiency anemia), mengonsumsi suplemen secara rutin dapat membantu menjaga kadar zat besi di angka normal.
Mengonsumsi suplemen juga lebih praktis jika Anda memiliki gaya hidup yang sibuk.
Berikut adalah sejumlah bahaya Hb rendah yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Perlu diketahui, rendahnya kadar Hb di dalam sel darah merah bisa diakibatkan gaya hidup yang kurang sehat, seperti merokok hingga olahraga berlebihan.
Maka dari itu, terapkan gaya hidup yang sehat dan jauhi hal-hal yang bisa membahayakan kesehatan Anda.
Baca Juga
Jika gejala-gejala rendahnya Hb di atas terjadi pada Anda, ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter. Jika dibiarkan begitu saja, gejalanya dikhawatirkan bisa semakin parah, dan bahkan mengancam nyawa.
Selagi berusaha meningkatkan Hb, cobalah berbagai cara menaikkan Hb, seperti mengonsumsi makanan penambah Hb dan suplemen zat besi.
Selagi berusaha meningkatkan Hb, cobalah berbagai cara menaikan Hb seperti mengonsumsi makanan penambah Hb di atas dan juga suplemen zat besi.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Suplemen antioksidan banyak dikonsumsi karena dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan. Namun, bila tidak hati-hati dalam mengonsumsinya, justru dapat menimbulkan masalah lain.
Selenium adalah mineral yang hanya dibutuhkan dalam jumlah sedikit di tubuh namun memiliki fungsi yang cukup signifikan, seperti menangkal radikal bebas, menjaga kesehatan jantung, hingga mencegah kanker.
Tumpeng Gizi Seimbang (TGS) sudah disesuaikan dengan kebutuhan gizi manusia. Pedoman ini mengacu dari hasil konferensi pangan sedunia tahun 1992 yang lalu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved