logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

7 Langkah Cuci Tangan yang Efektif Singkirkan Kuman

open-summary

Melakukan 7 langkah cuci tangan dengan tepat, dapat membuat Anda terhindar dari berbagai penyakit, serta mencegah penularan kondisi berbahaya.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

26 Apr 2023

Biasakan melakukan 7 langkah cuci tangan untuk cegah penyebaran penyakit berbahaya

Melakukan 7 langkah cuci tangan efektif untuk cegah berbagai penyakit berbahaya

Table of Content

  • 7 langkah cuci tangan yang tepat
  • Mengapa kita perlu cuci tangan?
  • Kapan kita harus cuci tangan?

Tanpa sadar, Anda seringkali menyentuh barang atau orang lain yang terinfeksi bakteri, maupun virus penyebab penyakit. Jika setelahnya Anda tidak segera melakukan 7 langkah cuci tangan secara tepat, maka risiko tertular penyakit akan semakin tinggi.

Advertisement

Sebagai salah satu anggota tubuh yang paling banyak terkena kontaminasi, tangan Anda harus selalu dijaga kebersihannya. Meski terlihat sederhana, namun peran cuci tangan sangatlah besar dalam mencegah penularan berbagai penyakit berbahaya.

7 langkah cuci tangan yang tepat

Cuci tangan perlu dilakukan dengan tepat agar efektif untuk mencegah penyebaran penyakit. Bukan asal membasahi tangan, Berikut ini cara mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir yang efektif.

  1. Basahi tangan dengan air dan tuangkan sabun ke telapak tangan.
  2. Usap kedua telapak tangan dengan gerakan memutar.
  3. Lalu, letakkan telapak tangan kanan di atas punggung tangan kiri dan kaitkan jari-jari kedua tangan sambil diusap ke atas dan ke bawah.
  4. Setelah itu, tangkupkan kedua telapak tangan sambil mengaitkan jari-jari lalu gosok sela-sela jari.
  5. Taruh buku-buku jari tangan kanan di telapak tangan kiri dan sebaliknya, lalu gosok dengan arah memutar.
  6. Genggam ibu jari tangan kiri menggunakan tangan kanan dan sebaliknya lalu gosok dengan arah memutar.
  7. Bentuk tangan kanan menjadi bentuk kuncup, lalu gosok-gosok kuku di atas permukaan telapak tangan kiri dan sebaliknya.

Setelah selesai menjalankan 7 langkah cuci tangan di atas, Anda dapat membilas tangan dengan air mengalir dan mengeringkannya dengan tisu. Saat menutup keran air, gunakan tisu yang digunakan untuk mengelap tangan Anda.

Terkadang kita tidak dapat menemukan air mengalir, sehingga harus mencuci tangan menggunakan hand sanitizer. Untuk mencuci tangan dengan hand sanitizer, Anda dapat melakukan langkah yang sama dengan yang di atas.

Hanya saja, langkah pertama diawali dengan menaruh hand sanitizer dalam jumlah yang sekiranya cukup, untuk setiap bagian tangan Anda.

Baca Juga

  • Autofagi Adalah Melakukan “Reset” pada Tubuh, Bisa Terjadi Lewat Puasa
  • Cara Menjaga Kesehatan Otot untuk Menghindari Kram dan Nyeri
  • 9 Trik Belajar Hal Baru Anti-Gagal dan Cepat

Mengapa kita perlu cuci tangan?

Melakukan 7 langkah cuci tangan dengan tepat, dapat membantu menyingkirkan kotoran, virus, dan bakteri penyebab penyakit seperti diare, flu, dan keracunan makanan. Bahkan, mencuci tangan disebut dapat mengurangi risiko seseorang terkena diare hingga 50%.

Ada beberapa alasan yang membuat cuci tangan dianggap efektif untuk menghentikan penyebaran penyakit, di antaranya:

  • Tanpa sadar, kita seringkali menyentuh mata, hidung, dan mulut. Ketiga organ tersebut bisa menjadi pintu masuk kuman penyebab penyakit, ke tubuh kita.

  • Kuman yang ada di tangan yang tidak dicuci, dapat berpindah ke makanan, minuman atau barang-barang yang kita sentuh dan berkembang biak di sana, sehingga membuat orang yang menyentuh setelahnya sakit.

  • Cuci tangan dapat membantu menyingkirkan kuman penyebab diare, infeksi pernapasan, kulit, serta mata. 

Cuci tangan juga sangat penting untuk melindungi anak-anak dari penularan penyakit berbahaya. Setiap tahunnya, sekitar 1,8 juta anak berusia di bawah 5 tahun, meninggal dunia akibat gangguan pencernaan dan pneumonia.

Kedua penyakit tersebut, sangat bisa dicegah penyebarannya apabila kebiasaan mencuci tangan sudah diajarkan sejak dini.

Mencuci tangan dengan sabun, dapat melindungi 1 dari 3 anak yang sakit akibat diare dan 1 dari 5 anak yang mengalami infeksi saluran pernapasan, seperti pneumonia.

Bahkan, pencegahan penyakit melalui cuci tangan juga bisa membantu mengurangi kejadian resistensi antibiotik.

Resistensi antibiotik muncul saat bakteri sudah kebal dengan antibiotik, akibat cara konsumsi antibiotik yang tidak tepat atau terpapar bakteri resisten.

Melakukan 7 langkah cuci tangan dapat mencegah terjadinya penyakit, sehingga mengurangi keperluan konsumsi antibiotik.

Kapan kita harus cuci tangan?

Mencuci tangan tidak hanya perlu dilakukan saat tangan terlihat kotor. Berikut ini, waktu-waktu Anda perlu mencuci tangan yang benar, agar terhindar dari kuman penyebab penyakit.

  • Sebelum, saat, dan setelah menyiapkan makanan (memasak)
  • Sebelum makan
  • Sebelum dan setelah merawat orang yang muntah atau diare di rumah
  • Sebelum dan setelah merawat luka di kulit
  • Setelah menggunakan toilet
  • Setelah mengganti popok atau membersihkan anak seusai buang air
  • Setelah mengeluarkan lendir dari hidung, batuk atau bersin
  • Setelah menyentuh binatang, memberi makan binatang, atau membersihkan kotorannya
  • Setelah memegang makanan binatang
  • Setelah menyentuh sampah

Jangan malas mebersihkan tangan, jika tidak ingin tertular penyakit dari kuman dan bakteri yang menempel. Apalagi, saat ini cuci tangan disebut sebagai salah satu cara untuk mencegah penyebaran virus corona penyebab Covid-19 yang paling efektif. Ikuti 7 langkah mencuci tangan di atas dengan tepat, maka kesehatan tubuh pun akan terlindungi.

Advertisement

tren kesehatantips kesehatanmenjaga kesehatancuci tangan

Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved