logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Kesehatan Mental

Manfaat Liburan untuk Kesehatan yang Baik Turunkan Risiko Penyakit

open-summary

Manfaat liburan sangat baik untuk kesehatan fisik dan mental. Aktivitas ini bisa menurunkan risiko penyakit jantung hingga gangguan kesehatan mental seperti stres dan depresi.


close-summary

2023-03-27 14:25:03

| Fadli Adzani

Ditinjau oleh dr. Reni Utari

Manfaat liburan

Liburan bisa bikin Anda lebih bahagia

Table of Content

  • Manfaat liburan untuk kesehatan
  • Catatan dari SehatQ

Jangan pernah meremehkan kekuatan piknik bersama teman, pasangan ataupun keluarga. Siapa sangka, ternyata manfaat liburan bisa berdampak pada kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan.

Advertisement

Mungkin Anda bertanya-tanya, apa hubungannya liburan ke gunung, laut, ke luar kota mesti dekat, bahkan staycation dengan kesehatan tubuh?

Manfaat liburan untuk kesehatan

Terlalu sibuk bekerja, bisa membuat Anda lupa piknik. Alhasil, manfaat liburan yang bisa menyehatkan tubuh Anda itu, jadi terlupakan.

Bahkan, waktu liburan pun, pekerjaan sampai “dibawa-bawa”, sehingga pikiran jadi sulit melepas beban pekerjaan.
Mungkin, setelah memahami beberapa manfaat liburan ini, Anda akan sering mengambil cuti, untuk liburan.

1. Menjauhkan dari stres

Rasa stres bisa berkontribusi terhadap penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Untuk pria dan wanita, liburan setiap 2 tahun sekali, bisa mengurangi risiko penyakit jantung koroner, maupun serangan jantung yang mematikan.
Liburan merupakan salah satu cara untuk menghilangkan stres dari pikiran Anda, sehingga jantung bisa sehat dan jauh dari penyakit.

Peneliti dari Kanada, meminta 900 karyawan kantoran untuk berlibur dan membuktikan khasiatnya. Ternyata, setelah pulang dari liburannya, mereka mengaku bahwa stres pekerjaan bisa dihilangkan dengan liburan.

2. Menyehatkan jantung

Berdasarkan hasil penelitian Framingham Heart Study, pria yang tidak berlibur selama beberapa tahun, mengalami peningkatan risiko serangan jantung sebanyak 30%, dibandingkan dengan mereka yang kerap berlibur.

Sementara itu, para wanita yang hanya berlibur sekali dalam 6 tahun, lebih rentan terhadap penyakit jantung koroner atau serangan jantung, dibandingkan dengan wanita yang suka berlibur, setidaknya 2 kali dalam setahun.

3. Meningkatkan kesehatan mental

Ahli saraf telah menemukan bahwa struktur otak di tubuh, diubah oleh paparan kronis terhadap hormon stres atau hormon kortisol, yang mampu menyebabkan kecemasan dan depresi.

Dengan berlibur, Anda bisa mendapatkan perasaan tenang dan tidak dihantui segala pikiran yang memberatkan. Hal ini akan membuat tubuh untuk menjaga kesehatan mental.

4. Meningkatkan kualitas tidur dan suasana hati

Sebuah studi membuktikan, 3 hari setelah berlibur, Anda akan merasakan beberapa manfaat, seperti membaiknya kualitas tidur, serta meningkatkan suasana hati. Bahkan, efek positif ini bisa berlangsung lama, dan masih tetap bisa dirasakan hingga 5 minggu ke depannya.

Dengan bertambahnya kualitas tidur, Anda juga bisa merasakan banyak manfaat kesehatan, seperti penurunan peradangan dalam tubuh, peningkatan kemampuan mengingat, dan penurunan berat badan. Bahkan, risiko kanker bisa berkurang, dengan kualitas tidur yang baik.

5. Meningkatkan konsentrasi

Setelah kembali dari liburan, kemampuan berkonsentrasi Anda akan meningkat. Selain itu, tingkat produktivitas pun membaik. Sebab, liburan bermanfaat dalam menghilangkan stres yang menghambat aktivitas otak dan menyebabkan masalah pada memori Anda. Dengan berlibur, otak bisa dipacu untuk berfungsi lebih baik lagi.

6. Mempererat hubungan dengan orang-orang terkasih

Jangan remehkan hubungan Anda dengan keluarga. Sebab, hubungan yang baik dengan keluarga saat sedang berlibur, bisa memberikan banyak manfaat kesehatan, seperti menghilangkan stres misalnya.

Sebuah studi yang dilakukan Arizona Department of Health and Human Services, menemukan bahwa wanita yang berlibur, bisa lebih puas dengan kehidupan rumah tangganya.

Dalam studi lain, wanita yang berlibur setidaknya 2 kali dalam setahun, akan terhindar dari depresi maupun rasa letih.

7. Meningkatkan produktivitas

Menurunnya produktivitas bisa saja karena level stres Anda sudah tinggi. Salah satu cara untuk menurunkannya adalah pergi berlibur. Lepas dari aktivitas dan pekerjaan sehari-hari akan membuat otak Anda seperti di-charge.

Setelah itu, Anda akan merasa lebih segar dan siap untuk menjalani hari-hari. Dijamin, produktivitas Anda pun akan meningkat.

Baca juga: Ide Liburan di Rumah untuk Mengisi Waktu Selama Pandemi

Catatan dari SehatQ

Manfaat liburan tidak hanya berdampak pada kesehatan mental, tapi juga kesehatan fisik dan tubuh Anda secara keseluruhan. Agar seimbang, buatlah rencana liburan yang tidak mengganggu aktivitas Anda, agar kestabilan antara kehidupan kerja dan bersenang-senang dapat terjaga. Liburan tak harus selalu jauh ke kota lain. Menikmati hotel staycation di Jakarta bisa jadi pilihan menarik. Selamat berlibur!

Advertisement

kesehatan mentalliburan sehathidup sehat

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 07.00 - 20.00

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved