Memenuhi kebutuhan vitamin anak dapat dilakukan dengan berbagai cara. Vitamin D, contohnya, bisa didapatkan dari sinar matahari pagi yang mudah didapat. Bagaimana cara memenuhi kebutuhan vitamin lainnya?
2023-03-21 15:51:49
Mengonsumsi susu dapat memenuhi kebutuhan vitamin D anak
Table of Content
Sebagai orangtua, tentu kita tidak ingin anak mengalami kekurangan vitamin. Untuk mengatasu masalah tersebut, banyak orangtua yang kemudian mencari alternatif lain untuk memberikan kandungan vitamin yang dibutuhkan oleh anak. Berikut adalah 5 cara memenuhi kebutuhan vitamin untuk anak!
Advertisement
Ada banyak sekali manfaat yang terkandung pada vitamin A. Selain meningkatkan pertumbuhan, vitamin ini juga bisa memperbaiki fungsi jaringan otot dan tulang, menyehatkan mata dan kulit, serta meningkatkan respons imun.
Sumber vitamin A terbaik dapat Anda temukan pada susu, telur, serta sayur-sayuran seperti wortel dan ubi jalar. Untuk membantu penyerapan vitamin A yang ada pada bahan-bahan tersebut, pastikan memasaknya dengan cara yang benar.
Para orangtua tentunya tak perlu susah-susah dalam mendapatkan sumber vitamin D terbaik. Selain mudah didapat, sumber dari vitamin ini bisa dinikmati secara cuma-cuma melalui sinar matahari pagi.
Sinar matahari pagi memiliki kandungan vitamin D yang amat berlimpah. Kalsium yang yang terkandung di dalamnya dapat membantu pertumbuhan tulang anak. Selain itu, bahan makanan seperti susu, keju, hingga jus jeruk juga kaya akan vitamin D dan zat kalsium.
Seperti yang kita tahu, nutrisi yang baik berawal dari mengonsumsi makanan segar yang menyehatkan. Hal ini tentu jauh lebih baik, dibandingkan menyantap berbagai makanan cepat saji.
Tak hanya mengandung zat-zat jahat dan berbahaya, makanan cepat saji juga bisa mencuri nutrisi yang harusnya diserap oleh tubuh si kecil. Oleh karena itu, jika ingin memberikan asupan vitamin untuk anak, mulailah dengan memilih makanan segar yang menyehatkan.
Anak kadang mengalami masalah susah makan. Jika hal tersebut terjadi, Anda dapat mengantisipasinya dengan menyajikan varian makanan yang berbeda.
Contohnya, jika saat ini si kecil tak ingin makan sayur, Anda tak perlu memaksanya. Lebih baik, perkenalkan makanan itu beberapa hari kemudian dan siapkan dengan cara yang berbeda.
Ada baiknya bila Anda menunggu usia anak mencapai 4 tahun sebelum memberikannya suplemen multivitamin, kecuali bila dokter anak menyarankan sebaliknya.
Di samping itu, apabila si kecil tak mau minum suplemen berbentuk pil maupun cair, Anda bisa mencoba dengan vitamin kunyah. Dengan demikian asupan nutrisi tetap bisa terjaga.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Selain vitamin C, ada jenis vitamin untuk daya tahan tubuh lainnya yang bisa dikonsumsi, termasuk vitamin D dan nutrisi penting seperti zat besi.
Pilihan vitamin untuk impotensi termasuk vitamin D, vitamin B9, vitamin B3, dan vitamin C. Sebelum mengonsumsi suplemen vitamin untuk impotensi, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter.
Zinc untuk anak harus diberikan sesuai dosis yang dibutuhkannya. Mineral ini dapat membantu meningkatkan sistem imun, mengatasi diare, mengasah daya ingat, hingga mengobati luka.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved